Komitmen Bank Jogja Tingkatkan Layanan dan Inovasi unuk Masyarakat Yogya
Magelang - Sebuah organisasi merupakan ekosistem yang saling terhubung, untuk itu setiap bagian harus saling menjaga juga mendukung satu sama lain, dalam mencapai satu tujuan yang sama.
Hal itu dikatakan Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo, dalam Pelatihan Team Work dan Character Building Bank Jogja, Sabtu (9/9) di Hotel Atria Magelang.
Menurutnya untuk memperkuat kerja sama yang terjalin dalam tim, harus menerapkan Tiga Si, yaitu adaptasi, inovasi dan kolaborasi. Dimana ketiganya sangat relevan dengan perubahan dan tantangan yang dihadapi banyak sektor saat ini termasuk perbankan.
"Dengan adanya teknologi yang semakin maju, memunculkan tantangan dan merubah bisnis perbankan sekarang ini. Inilah kenapa diperlukan strategi untuk menghadapi ancaman dan juga peluang yang datang," ujarnya.
Strategi yang bisa dilakukan, lanjut Singgih, dapat berupa pengembangan aplikasi untuk memberi kemudahan layanan, serta pemanfaatan media sosial untuk membangun interaksi dengan nasabah.
"Kemajuan teknologi mengubah gaya hidup, ini adalah satu hal yang harus disadari agar Bank Jogja dapat terus bertumbuh, berinovasi dan berkolaborasi, mengembangkan layanan yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan nasabah dari waktu ke waktu," katanya.
Singgih juga mengatakan, untuk menghasilkan kinerja dan pelayanan terbaik, diperlukan budaya kerja yang harus diterapkan, sebagai nilai dasar dan acuan dalam bekerja dan berkarya.
"Budaya kerja bisa diterapkan dengan memaknai filosofi Nyawiji, Greget, Sengguh, Ora Mingkuh, yang bermakna fokus, bersemangat, percaya diri, dan bertanggungjawab. Ini hal yang penting untuk diinternalisasikan dan diimplementasikan, sebagai dasar dalam bekerja, juga membangun karakter dan sikap tiap individu," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Jogja Kosim Junaedi mengungkapkan, kegiatan penguatan karakter dan peningkatan kerja sama tim merupakan agenda rutin yang dilakukan Bank Jogja, dalam meningkatkan kapasitas karyawan agar bisa memberikan manfaat lebih banyak kepada masyarakat.
"Ini merupakan momentum untuk menambah motivasi dan semangat Bank Jogja, dalam meningkatkan kinerja serta memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Kota Yogyakarta. Sesuai dengan semangat Bank Jogja yaitu Lewih Ngerti lan Migunani, yang artinya lebih memahami kebutuhan masyarakat dan lebih banyak bermanfaat," ungkapnya.
Kosim juga menambahkan, Bank Jogja sejauh ini menjadi BPR pertama di Indonesia yang memiliki layanan ATM tanpa kartu yang diintegrasikan dalam aplikasi Loket Bank Jogja.
"Aplikasi Loket Bank Jogja akan terus dikembangkan, untuk mempermudah nasabah dalam mengakses layanan perbankan dari Bank Jogja, seiring teknologi digital terus berkembang," tambahnya. (Jul)