Sebanyak lebih dari 2.000 karyawan Kristiani Kota Yogyakarta  dari unsur Pemkot Yogykarta, DPRD Kota Yogyakarta, Pengadilan Negeri, Kejaksaan Negeri, Polresta Yogyakarta,  Kodim 0734 Yogyakarta Kepala kantor instansi vertikal dan guru meryakan Natal bersama  di Gedung pertemuan Pacific, jl. Magelang Yogyakarta, Sabtu, 14/01).  Perayaan Natal ini dihadiri Walikota Yogyakarta, H. Haryadi Suyuti beserta Ibu Anna Haryadi, Wakil Walikota Imam Priyono dan Ibu, mantan Walikota H. Herry Zudianto dan ibu, seluruh pimpinan MUSPIDA Kota Yogyakarta, Tokoh masyarakat lintas agama, dan tokoh masyarakat.

Ketua panitia natal bersama karyawan Kristiani Kota Yogyakarta  Chang  Wendryanto, SH mengatakan perayaan natal  tahun ini merupakan perayaan natal yang melibatkan semua karyawan Kristiani yang ada di Kota Yogyakarta baik dari Pemkot Yogykarta, DPRD, Kejaksaan Negeri , Pengadilan Negeri, KODIM 0734, Polresta Yogyakarta dan instansi vertikal yang ada Kota Yogyakarta.  Chang juga mengatakan bahwa perayaan Natal tahun ini juga ada nuansa berbeda di mana hadir pula tokoh-tokoh lintas agama.

Chang menuturkan keinginan untuk merayakan bersama dengan melibatkan semua instasi di kota merupakan cita – citadan keinginan panitia dan karyawan Kristiani Kota Yogyakarta.  Keinginan ini  telah dirintis tahun sebelumnya (2010), yakni dengan mengundang  10 orang  perwakilan dari instansi luar selain Pemkot dan DPRD Kota Yogyakarta.  “Puji Tuhan ,tahun ini (2011) perayaan Natal bersama akhirnya dapat melibatkan seluruh karyawan Kota Yogyakarta dari berbagai lintas instansi. Ke depan Chang punya rencana untuk coba melibatkan lebih banyak lagi karyawan, bukan saja dari Kota Yogytakarta tetapi dari kota dan kabupaten yang ada di propinsi DIY.

Sementara itu, Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti dalam sambutannya mengucapkan selamat Natal kepada seluruh Karyawan Kristiani Kota Yogyakarta yang merayakan Natal dengan harapan semangat  kasih Natal dapat memberikan semangat bagi karyawan kristiani Kota Yogyakarta untuk  lebih meningkatkan pelayan kepada sesama  dan masyarakat.

Walikota mengatakan perayaan Natal bersama karyawan Kristiani  yang juga dihadiri seluruh elemen masyarakat merupakan wujud keteguhan rohani  dan sekaligus memperat jalinan persaudaraan diantara karyawan Kristiani dan masyarakat Yogyakarta pada umumnya. “Inilah Yogyakarta yang istimewa,” ujar Walikota. Kota Yogyakarta yang multikultur dimana semua suku bangsa agama dan ras berkumpul menjadi satu dengan aman dan saling menghormati satu sama lain  merupakan bukti nyata  adanya sikap toleransi yang tinggi di kota ini. Untuk itu sikap saling jaga dan toleransi terhadap sesama elemen harus tetap di jaga di bumi Yogyakarta ini sampai kapanpun. Oleh karenanya, predikat kota nyaman huni dan kota dengan tingkat toleransi paling tinggi telah diberikan untuk Yogyakarta harus dijaga. 

Walikota Yogyakarta mengatakan semua masyarakat Yogyakarta tidak mengingikan rasa kebersamaan  hilang  di bumi Yogyakarta.  Dirnya mengajak semua elemen masyarakat kota Yogyakarta untuk bersama membangun kota Yogyakarta yang lebih maju lagi“ Tak satupun orang ingin kebersamaan hilang. Mari kita tunjukkan di tengah masyarakat.  Ayo, sama sama kita bangun Yogyakarta ke arah yang lebih maju lagi,” ujar Walikota.

Pada kesempatan itu, Walikota bersama ketua panitia Chang Wendriyanto, Pendeta  Li, dan Romo Vikep  Sardiyanto menyalakan lilin Natal secara bersama. Acara ini dimeriahkan dengan atraksi kesenian  seperti sendratari natal, Kethoprak, paduan suara, nyanyian tunggal dan orkestra dari instasi dan anak anak sekolah.
Perayaan Natal  yang bertemakan Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar (Yes. 9:1A) dengan sub tema Gembalakan domba-domba dalam terang diisi dengan  renungan Natal oleh Pendeta Li dan doa syafaat oleh Romo Sardiyanto, Pr. (@mix)