Musrenbang KONI Yogya Targetkan Tertib Organisasi Raih Prestasi

DANUREJAN- Pemkot Yogyakarta bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogyakarta menjaring aspirasi dalam kegiatan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) olahraga prestasi Kota Yogyakarta untuk kegiatan tahun 2025. Sesuai tema, dalam musrenbang itu menargetkan tertib administrasi dan raih prestasi. Melalui musrenbang itu diharapkan bisa menyiapkan  rencana kegiatan yang lebih baik untuk tahun 2025 guna meningkatkan prestasi.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengapreisiasi kegiatan musrenbang KONI Kota Yogyakarta karena merupakan titik awal untuk merencanakan kegiatan dan strategi di tahun 2025. Oleh sebab itu diharapkan  masing-masing cabang olahraga (cabor) punya usulan berdasarkan evaluasi tahun-tahun lalu. Misalnya yang kurang ditambahkan dan sudah baik ditingkatkan lagi.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo memukul gong menandai pembukaan musrebang KONI Kota Yogyakarta untuk kegiatan tahun 2025.

"Namanya musrenbang adalah titik awal untuk merencanakan kegiatan dan strategi untuk meraih  prestasi. Sesuai tema musrenbang tertib organisasi, raih prestasi," kata Singgih saat membuka musrenbang olahraga prestasi Kota Yogyakarta di Kantor Disdikpora Kota Yogyakarta, Sabtu (21/10/2023).

Singgih menyatakan tertib organisasi dapat dilakukan dengan mulai menyisir dan mengevaluasi. Tertib organisasi antara lain terkait penugasan, pembagian kerja dan kinerja. Termasuk tertib administrasi keuangan sebagai pertanggungjawaban penggunaan APBD Kota Yogyakarta.

Singgih mengingatkan untuk tertib organisasi karena bisa berdampak pada prestasi yang lebih baik.

"Yang tak kalah penting adalah masalah pertanggungjawaban. Ini mutlak. Dapat dana  dari APBD Kota Yogyakarta maka rambu-rambunya harus mengikuti Kota Yogyakarta. Harus tertib administrasi keuangan," tambahnya.
Menurutnya organisasi harus mendukung prestasi. Keduanya harus jalan karena tertib organisasi akan berdampak pada prestasi. Pihaknya  menyarankan strategi skala prioritas pada cabor-cabor yang memiliki potensi untuk bisa menjadi terbaik dan memenangkan Kota Yogyakarta. Termasuk pmbinaan dan pemberian prestasi pada atlet yang berprestasi harus diperhatikan dan bisa mengikat untuk memiliki jiwa rasa memiliki Kota Yogyakarta.

Singgih berharap musrenbang dimanfaatkan untuk bermusyarawarah dan bermufakat guna perencanaan olahraga prestasi di Kota Yogyakarta pada 2025.

"Saya harap musrenbang betul-betul akan bisa bermusyarawah untuk mufakat untuk perencanaan 2025. Saya harap betul-betul dengan semangat tertib organisasi dan peningkatan prestasi. Kota punya sumber daya yang luar biasa untuk  bisa menjadi yang terbaik," tegas Singgih.
Sementara itu Ketua KONI Kota Yogyakarta Aji Karnanto mengatakan musrebang KONI Kota Yogyakarta sangat perlu diadakan agar kegiatan pada tahun 2025 bisa dipersiapkan lebih baik dan menghasilkan peningkatan prestasi dari tahun-tahun sebelumnya.
Musrenbang diadakan untuk menyerap aspirasi rencana pengembangan olahraga prestasi cabor-cabor yang ada dan menjadi anggota KONI Kota Yogyakarta. 

Ketua KONI Kota Yogyakarta Aji Karnanto mengajak para pengelola cabor untuk menyampaikan aspirasi dan gagasan dalam musrenbang.

"Kami harapkan dari cabor- cabor bisa menyampaikan gagasan dan usulan di musrebang. Supaya dalam membahas anggaran masih  punya waktu karena anggaran tahun 2025 harus disampaikan di awal tahun. Makanya diadakan musrenbang ," papar Aji.
Dia menyebut ada sekitar 50 cabor yang menjadi anggota Koni Kota Yogyakarta. Musrenbang itu terutama untuk merencanakan anggaran tahun 2025 dengan menyiapkan sejak awal sehingga diharapkan pada tahun anggaran yang akan datang sudah siap. Termasuk menyusun rencana kerja KONI Kota Yogyakata tahun 2025 agar bisa lebih konkret.

Aji mengingatkan adanya Porda DIY pada 2025 sehingga Kota Yogyakarta harus mempersiapkan agar prestasi lebih baik.

"Untuk tahun anggaran 2025 disiapkan sejak awal agar segala perencanaan kegiatan tahun 2025 bisa berjalan lebih baik dan hasil prestasi yang diperoleh bisa lebih maksimal. Itu harapan kami,"  ucapnya.
Aji juga mengingatkan pada tahun 2025 ada penyelenggaraan Pekan Olaraga Daerah (Porda) DIY. Untuk itu Kota Yogyakarta harus segera mempersiapkan tim-tim olahraga dari cabor-cabor yang ada dan anggota KONI Kota Yogyakarta bisa berprestasi menjadi lebih baik dari Porda sebelumnya.(Tri)