Penahbisan Pendeta GKJ Wirobrajan Perkokoh Kemajemukan Masyarakat Yogya

WIROBRAJAN- Pemerintah Kota Yogyakarta mengapresiasi setiap kegiatan berbagai insan beragama di Yogyakarta. Salah satunya kegiatan penahbisan Vikaris Nanda Natalia Nugrahani sebagai Pendeta Jemaat di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Wirobrajan pada Minggu (29/10/2023) yang disaksikan oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo. Penahbisan itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas kehidupan gereja dan memperkuat hubungan yang harmonis antar umat beragama.
"Pemerintah Kota Yogyakarta senantiasa mengapresiasi secara positif setiap kegiatan dari berbagai insan beragama di Yogyakarta. Karena hal itu akan memberi warna pada masyarakat Yogya yang majemuk dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, " kata Singgih saat memberikan sambutan penahbisan pendeta di GKJ Wirobrajan.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo  memberikan sambutan pada kegiatan penahbisan pendeta jemaat GKJ Wirobrajan.

Pihaknya mengucapkan selamat atas penahbisan Vikaris Nanda Natalia Nugrahani sebagai Pendeta Jemaat Gereja Kristen Jawa Wirobrajan. Diharapkan pendeta dapat mengayomi dan melayani segenap Jemaat GKJ Wirobrajan serta umat Kristiani Kota Yogyakarta. Di samping itu selalu berada dalam perlindungan dan bimbingan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
"Acara penahbisan pendeta ini kiranya memberikan motivasi untuk meningkatkan kualitas kehidupan gereja. Yang terpenting adalah semakin memperkuat hubungan harmonis antar umat beragama dan kepercayaan. Jalinan kerja sama, toleransi dan kehidupan saling menghormati yang terbina baik selama ini, semakin kokoh dan solid. Terutama dalam upaya  menciptakan kondisi aman, nyaman dan kondusif demi pembangunan Kota Yogya," jelasnya.

Singgih berharap penahbisan pendeta dapat meningkatkan kualitas kehidupan gereja dan memperkuat hubungan harmonis antar umat beragama.

Singgih menyatakan menjadi pendeta gembala adalah salah satu tugas yang berat karena harus mampu menggembalakan jemaatnya. Seorang gembala bukan hanya dituntut untuk memiliki jiwa kepemimpinan, namun juga mempunyai jiwa pelayanan yang penuh ketulusan, kesabaran dan rendah hati. Oleh karena itu, dukungan dari jemaat dan majelis sangat diperlukan agar Saudari Nanda  dapat bekerja dan melayani dengan baik.
Pada kesempatan itu Singgih juga mengimbau  umat Kristiani agar menjaga situasi kondisi keamanan dan ketertiban Kota Yogya tetap kondusif menjelang Pemilu 2024. Terutama agar proses tahapan Pemilu dapat berjalan dengan lancar, demokratis, jujur, adil dan bermartabat dan  menghasilkan pemimpin serta wakil rakyat yang amanah.

Paduan suara GKJ Wirobrajan tampil dalam penahbisan pendeta jemaat.

"Gereja diharapkan bersama dengan umat beragama lainnya, dapat membantu pemerintah bahu-membahu selain dalam membina spiritual warga jemaat, juga dalam  membangun solidaritas. Ikut terjun dalam pengembangan ekonomi, pemberdayaan masyarakat, peningkatan kesejahteraan serta pemantapan pertumbuhan ekonomi, demi pembangunan Kota Yogyakarta yang Istimewa," terang Singgih.
Penahbisan Vikaris Nanda sebagai Pendeta Jemaat Gereja Kristen Jawa Wirobrajan dilakukan oleh Pendeta Yosef Krisetyo Nugroho S.Sos M.Div. GKJ Wirobrajan selama ini telah dilayani 4 orang Pendeta Jamaat. Pendeta Nanda menjadi pendeta kelima di GKJ Wirobrajan.

Pendeta Nanda Natalia Nugrahani (empat) dari kanan. 

Sementara itu Pendeta Nanda merasa bangga dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas penahbisan dirinya menjadi Pendeta di GKJ Wirobrajan. Sesuai tema penahbisan yang dibawakan Pendeta Nanda yakni Sahabat Perjalanan menuju Kerajaan Allah, dia ingin mengusung kondisi saling bersahabat, membangun cinta kasih, persekutuan yang baik di gereja dan masyarakat Yogyakarta. Termasuk menjelang Pemilu 2024 agar mengutamakan  sahabat dan cinta kasih.
"Makna sahabat mengutarakan cinta kasih. Meskipun pilihan kita beda-beda tentang pemimpin yang akan kita coblos nantinya, jangan sampai perbedaan ini membuat kita bentrok maupun membuat kerusuhan," pungkas Nanda.(Tri).