Umbulharjo - Pekan Olahraga Siswa (Porsiswa) Kota Yogyakarta akan dimulai pada 6 sampai 10 November 2023 dengan mempertandingkan 7 cabang olahraga yang diikut 1.781 atlet dari jenjang SD dan SMP.

Cabang olahraga yang dipertandingkan adalah atletik, panahan, renang, pencak silat, sepak takraw, taekwondo dan senam kebugaran jasmani, yang akan dilangsungkan di Stadion Mandala Krida, Lapangan Kopertis, SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta, Depok Sport Center, Sport Hall Kridosono dan Gor Segoro Amarto.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengatakan, ajang Porsiswa menjadi salah satu upaya dalam menunjang prestasi siswa-siswi pada aspek psikomotorik yang juga menjadi bagian penting dari pendidikan di Kota Yogya.

“Kami mengapresiasi adanya kegiatan Porsiswa yang akan menjadi wadah bagi siswa-siswi di Kota Yogyakarta, untuk berkompetisi pada bidang olahraga yang tentunya akan mendorong proses pendidikan, tidak hanya pada aspek afektif dan kognitif saja tapi juga psikomotorik,” ujarnya saat Pembukaan Porsiswa 2023 pada Jumat (3/11) di Lapangan Balaikota.

Pihaknya berharap, dengan adanya Porsiswa akan semakin banyak prestasi yang ditorehkan atlet-atlet muda Kota Yogyakarta, yang ke depan bisa terus dibina dan dilatih hingga mendapat kesempatan untuk berlaga di tingkat nasional hingga internasional.

Di samping itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori menyampaikan, Porsiswa merupakan agenda multieven tiap tahun yang dilaksanakan, dengan tujuan untuk mengoptimalkan potensi anak-anak muda pada bidang olahraga, juga mencari bibit atlet baru secara dini di Kota Yogya.

“Melalui even Porsiswa harapannya akan dilakukan pembinaan lanjutan, baik yang dilakukan sekolah maupun pengurus cabang olahraga tingkat Kota Yogya, agar atlet-atlet muda dapat terus berkembang dan berprestasi dalam berbagai kegiatan di masa mendatang,” ujarnya.

Sementara itu salah satu atlet cabang olahraga atletik dari SMPN 13 Yogyakarta Zazkia Idelia, yang merupakan siswi Kelas Khusus Olahraga menceritakan target yang ingin dicapai pada ajang Porsiswa 2023.

“Dengan bekal pengalaman ikut Popda, Jogja Open dan Sleman Open, targetnya bisa dapat emas di pertandingan lari 800 meter dan 3.000 meter, perisapannya sudah cukup matang, semoga bisa tercapai dan tidak bosan untuk berlatih,” ungkapnya.

Pada pembukaan Porsiswa Kota Yogyakarta 2023 juga diberikan penghargaan dan uang pembinaan kepada 5 atlet yang telah menorehkan prestasi pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Nasional 2023.

Beberapa prestasi yang diraih yaitu medali perunggu tunggal putri cabang olahraga bulutangkis oleh Khansa Aulia dari SMPN 13 Yogyakarta, medali emas karate oleh Daffa Altaf dari SD Muhammadiyah Karangkajen, medali emas karate oleh Niagara Putri dari SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta, 2 medali emas dan 1 medali perak renang oleh Tasya Sahira dari SDN Rejowinangun 1, dan medali perunggu atletik oleh Aurela Dwi dari SDN Keputran 2. (Jul)