Kader KB Garda Depan Edukasi Tumbuh Kembang dan Cegah Stunting
UMBULHARJO – Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kader Keluarga Berencana (KB) di Kota Yogyakarta, Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Yogyakarta memberikan penghargaan kepada kemantren dan tenaga lini lapangan atas capaian kinerja terbaiknya dalam mendukung program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) Tahun 2023.
Harapannya, dengan memberikan apresiasi berupa penghargaan, para kader KB di tahun 2024 dapat meningkatkan kualitas kinerjanya. Sehingga Kota Yogyakarta mampu menurunkan angka stunting.
Penghargaan ini secara langsung diberikan oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo kepada para pemenang di Grha Pandawa Balaikota Yogyakarta, Senin (18/12).
Selain memberikan penghargaan, kegiatan ini sebagai ajang temu kader KB se Kota Yogyakarta untuk mempererat silaturahmi antar kader yang diikuti perwakilan dari 14 Kemantren di Kota Yogyakarta yakni sebanyak 350 kader KB.
“Terimakasih kepada pahlawan KB, yang terus menularkan misi keluarga berencana, memberikan edukasi tumbuh kembang anak di Kota Yogyakarta supaya tidak stunting. Mari bijaksana berkeluarga berencana. Harapannya, dengan upaya yang ada dapat melahirkan anak-anak yang cerdas, beretika baik dan meneruskan perjuangan Kota Yogyakarta lebih baik lagi,”ungkapnya.
Singgih berharap, ribuan kader yang ada di Kota Yogyakarta teruslah menginspirasi, khususnya bagi ibu muda agar bisa merencanakan KB dengan baik.
Sementara itu, Plt Kepala DP3AP2KB Sarmin mengatakan, dengan ajang temu kader dan pemberian penghargaan diharapkan dapat membangun komitmen bersama tenaga lini di lapangan dan mampu meningkatkan cakupan kepesertaan KB di Kota Yogyakarta baik secara kuantitas maupun kualitas.
Dimana kesempatan ini ada perwakilan kader se Kota Yogyakarta dengan jumlah 350 orang dari keseluruhan kader di Kota Yogyakarta yang mencapai lebih dari dua ribu kader.
“Harapannya dengan bertemu perwakilan para kader ini dapat memperdalam sosialisasi ke masyarakat. Sehingga informasi yang tersampaikan lebih jelas dan tepat,”ujarnya.
Pada kesempatan ini diberikan beberapa kategori penghargaan diantaranya, Capaian Akseptor Tertinggi Pelaksanaan Penggerakan Pelayanan KB MKJP Tahun 2023, Capaian Akseptor Tertinggi Pelaksanaan Penggerakan Pelayanan KB MKJP oleh Penyuluh KB Tahun 2023, Capaian Konfirmasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Tertinggi oleh Kader PPKBD dalam Pelaporan KIE Online Tahun 2023, serta yang terakhir Capaian KIE Tertinggi oleh Sub PPKBD dalam Laporan KIE Online Tahun 2023.
Saat ditemui, salah satu penyuluh KB dari Kemantren Tegalrejo yang mendapatkan Penghargaan Capaian Akseptor Tertinggi Pelaksanaan Penggerakan Pelayanan KB MKJP oleh Penyuluh KB Tahun 2023, Budi Santoso mengungkapkan, capaian 77,63 persen merupakan suatu kebanggaan untuk terus dipertahankan dan ditingkatkan.
“Terutama sasaran kami pada anak usia remaja yang mau ikut menunda perkawinannya sampai usia mereka dewasa dan siap berumahtangga. Dengan demikian, ini membantu kami dalam membentuk keluarga yang berkualitas khususnya di Kemantren Tegalrejo dan dimulai sejak edukasi dini kepada remaja,”jelasnya.
Menurutnya, capaian ini tidak berarti tanpa adanya para kader di wilayah Kemantren Tegalrejo yang secara rutin melakukan sosialisasi dan edukasi bagi para calon suami istri dan ibu hamil. “Harapannya bisa mempertahankan. Tantangan ini diberikan kepada kami sebagai amanah dan dipercaya. Sehingga mampu mencapai prestasi. Semoga ke depannya semakin meningkatkan pelayanan agar dapat lebih baik lagi,”jelasnya. (Hes)