PEMBUKAAN TMMD SENGKUYUNG TAHAP II 2012 DILAKSANAKAN SEDERHANA
Berkaitan dengan Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, Pembukaan Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2012 dilaksanakan secara sederhana, biasanya dilaksanakan upacara di lapangan dengan personil yang banyak pada pembukaan kali ini dilaksanakan sederhana di Pendopo Kecamatan Ngampilan, Rabu (10/10).
Bertindak selaku inspektur upacara yakni Mayor Inf Jawaheru, Pasiter Korem 072 Pamungkas dengan komandan upacara Kapten Inf. Soleh. Upacara diikuti oleh Muspida Kota Yogyakarta serta perwakilan dari TNI, Polri, Tagana, Menwa dan Organisasi Masyarakat. Pemerintah Kota Yogyakarta diwakili oleh Kadinas Ketertiban Suryanto, SH.
Tema TMMD ke 89 kali ini adalah Melalui Program TMMD, kita tingkatkan sinergitas kegiatan dan kerjasama antara TNI, Polri, Kementrian, Lembaga Pemerintah Non Kementrian, Pemda dan segenap komponen masyarakat untuk mewujudkan percepatan pembangunan di pedesaan menuju masyarakat yang damai dan sejahtera.
Kasad Pramono Edhie Wibowo dalam sambutannya yang dibacakan oleh inspektur upacara mengatakan hasil yang dicapai dalam TMMD harus dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar melalui pembangunan yang terpadu khususnya pembangunan sarana dan prasarana maupun fasilitas umum yang dapat memacu berputarnya perekonomian penduduk. Terdapat 61 sasaran terutama di pedesaan, daerah rawan bencana, dan pulau terluar serta daerah kumuh perkotaan yang sangat membutuhkan bantuan dan perhatian pemerintah.
Sementara itu Komandan Setingkat Kompi Kapten Adhitia MS dalam laporannya menjelaskan TMMD Sengkuyung tahap II di Kota Yogyakarta dilaksanakan di kelurahan Notoprajan Kec Ngampilan dengan sasaran fisik pembuatan talud sungai Winongo sepanjang 32,5 M, rehab balai RW 1 unit, rehab rumah 5 unit, rehab MCK 2 unit.
Untuk sasaran non fisik meliputi sosialisasi menangkal fanatisme agama yang sempit, pengaruh terorisme dan ajaran sesat oleh Kemenag Kota Yogyakarta, sosialisai empat pilar bangsa dari Kodim 0734/Yka, Sosialisasi Pekat dan Narkoba dari Polresta serta sosialisai bahaya HIV AIDS dari Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
Dijelaskan pula total dana untuk pelaksanaan TMMD ini mencapai Rp 200 juta berasal dari APBD Prop DIY Rp 50 juta dan dar APBD Pemkot Yogyakarta sebesar Rp 150 juta. Kegiatan TMMD akan dilaksanaka selama 21 hari dari 10-30 Oktober 2012 dengan jumlah personil mencapai 117 orang. (Hg)
Bertindak selaku inspektur upacara yakni Mayor Inf Jawaheru, Pasiter Korem 072 Pamungkas dengan komandan upacara Kapten Inf. Soleh. Upacara diikuti oleh Muspida Kota Yogyakarta serta perwakilan dari TNI, Polri, Tagana, Menwa dan Organisasi Masyarakat. Pemerintah Kota Yogyakarta diwakili oleh Kadinas Ketertiban Suryanto, SH.
Tema TMMD ke 89 kali ini adalah Melalui Program TMMD, kita tingkatkan sinergitas kegiatan dan kerjasama antara TNI, Polri, Kementrian, Lembaga Pemerintah Non Kementrian, Pemda dan segenap komponen masyarakat untuk mewujudkan percepatan pembangunan di pedesaan menuju masyarakat yang damai dan sejahtera.
Kasad Pramono Edhie Wibowo dalam sambutannya yang dibacakan oleh inspektur upacara mengatakan hasil yang dicapai dalam TMMD harus dapat dirasakan oleh masyarakat sekitar melalui pembangunan yang terpadu khususnya pembangunan sarana dan prasarana maupun fasilitas umum yang dapat memacu berputarnya perekonomian penduduk. Terdapat 61 sasaran terutama di pedesaan, daerah rawan bencana, dan pulau terluar serta daerah kumuh perkotaan yang sangat membutuhkan bantuan dan perhatian pemerintah.
Sementara itu Komandan Setingkat Kompi Kapten Adhitia MS dalam laporannya menjelaskan TMMD Sengkuyung tahap II di Kota Yogyakarta dilaksanakan di kelurahan Notoprajan Kec Ngampilan dengan sasaran fisik pembuatan talud sungai Winongo sepanjang 32,5 M, rehab balai RW 1 unit, rehab rumah 5 unit, rehab MCK 2 unit.
Untuk sasaran non fisik meliputi sosialisasi menangkal fanatisme agama yang sempit, pengaruh terorisme dan ajaran sesat oleh Kemenag Kota Yogyakarta, sosialisai empat pilar bangsa dari Kodim 0734/Yka, Sosialisasi Pekat dan Narkoba dari Polresta serta sosialisai bahaya HIV AIDS dari Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
Dijelaskan pula total dana untuk pelaksanaan TMMD ini mencapai Rp 200 juta berasal dari APBD Prop DIY Rp 50 juta dan dar APBD Pemkot Yogyakarta sebesar Rp 150 juta. Kegiatan TMMD akan dilaksanaka selama 21 hari dari 10-30 Oktober 2012 dengan jumlah personil mencapai 117 orang. (Hg)
