Kemantren Gondomanan Dilengkapi Ruang Gamelan Bisa Dimanfaatkan Warga
Gondomanan – Salah satu proyek strategis Pemkot Yogyakarta tahun 2023 yaitu kantor Kemantren Gondomanan yang berlokasi di Jalan Brigjen Katamso Prawirodirjan rampung 100 persen dan sudah beroperasional sejak 2 Januari 2024.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengatakan, proyek strategis yang masuk dalam kategori pembangunan fisik tersebut telah selesai sejak 10 Desember 2023 dan sudah mulai bisa digunakan untuk melakukan aktivitas pelayanan kepada masyarakat.
“Kami meninjau kantor Kemantren Gondomanan yang baru ini ya, yang sebelumnya beralamat di Jalan Ibu Ruswo Prawirodirjan. Bangunannya sangat representatif, ada konsep modern yang mendukung kemudahan pelayanan namun juga tetap ada nuansa tradisional Jawa,” terangnya setelah lakukan peninjauan di Kantor Kemantren Gondomanan pada Selasa (2/1).
Pihaknya memastikan pembangunan salah satu proyek strategis Pemkot Yogya tahun 2023 tersebut sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Tinggal ada beberapa pekerjaan ringan dan pembersihan. Proses pemindahan layanan dan perlengkapan operasional secara bertahap juga telah dilakukan.
“Untuk kantor Kemantren Gondomanan yang sekarang akses jalannya lebih lebar untuk masyarakat. Bangunannya tiga lantai di mana ada ruang rapat, pendopo, ruang gamelan yang bisa digunakan masyarakat. Harapannya ini juga bisa memberi semangat para pegawai dalam memberikan pelayanan,” katanya.
Singgih juga menyampaikan, kantor Kemantren Gondomanan yang lama direncanakan akan dialihfungsikan untuk kegiatan lain. Kemungkinannya akan digunakan oleh UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya, namun akan dilihat kembali apakah dari sisi kebutuhan dan luas bangunan sesuai atau tidak.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Yogyakarta Hari Setyowacono menjelaskan, kantor Kemantren Gondomanan yang baru terdiri dari 3 lantai yang masing-masing luas bangunannya 200 meter persegi ditambah satu pendopo di bagian depan seluas 50 meter persegi.
“Kurang lebih kalau luas bangunannya itu 650 meter yang dibangun menggunakan dana APBD senilai Rp 4,2 Miliyar. Fasilitasnya juga sudah lengkap untuk mendukung juga meningkatkan kegiatan pelayanan juga kebutuhan operasional perkantoran di kemantren,” jelasnya.
Sementara itu Mantri Pamong Praja Kemantren Gondomanan Cahya Wijayanta mengungkapkan, dari kemantren sudah memberikan informasi ke warga untuk bisa mengakses layanan di kantor baru. Meski proses pemindaan perangkat layanan yang dilakukan sejak 2 minggu lalu juga masih berjalan.
“Ketersediaan ruang layanan juga kebutuhan operasional tentu lebih baik dan layak. Kami terus berproses seiring perpindahan ini, terutama terkait masukan ataupun aspirasi dari warga yang akan kami tampung dan masuk ke anggaran perubahan 2024. Harapan kami kantor baru ini semakin nyaman untuk masyarakat dalam mengakses layanan maupun berkegiatan,” ungkapnya. (Jul)