TK Negeri 6 Dibangun Bergaya Indis, Utamakan Kenyamanan Siswa
Gondokusuman-Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo pagi ini, Selasa (9/1/2024) meninjau salah satu proyek strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya tahun 2023, yakni di TK Negeri 6 Yogya.
Singgih menyampaikan peninjauannya tersebut untuk memastikan pembangunan proyek strategis Pemkot Yogya sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
“TK ini sekarang menjadi lebih bagus dan megah, dilengkapi dengan ruang rapat, aula, mushola, serta taman bermain jadi lebih luas. Bangunan dua lantai dengan gaya arsitektur indis ini telah selesai 100 persen dan sudah beroperasional sejak 2 Januari 2024," ujarnya.
Dengan terselesaikannya renovasi tersebut, lanjutnya, menjadi bukti komitmen Pemkot Yogya dalam memberikan fasilitas terbaik untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
"Ini adalah komitmen Pemkot Yogya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Yogya. Penyediaan infrastruktur pendidikan merupakan sarana wajib dalam memajukan kualitas generasi mendatang,” jelasnya.
Meskipun telah selesai 100 persen namun orang nomor satu di Kota Yogya ini tetap memberikan beberapa catatan, salah satunya adalah dari segi keamanan untuk para siswa. Singgih meminta agar seluruh jendela dipasangkan teralis.
"Teralis ini untuk mengantisipsi agar siswa tidak memanjat, selain itu saya juga meminta agar taman bermainnya diberikan perindang agar anak anak nyaman bermain," bebernya.
Pihaknya berharap dengan adanya gedung baru ini dapat memotivasi semangat siswa serta memberikan kenyamanan kepada para guru yang mengajar.
“Dengan adanya gedung baru ini guru-gurunya juga harus konsentrasi pada peningkatan kualitas dan jangan lupa untuk terus dirawat terutama kebersihannya, agar memberikan kenyamanan dalam proses belajar mengajar di sekolah," tuturnya.
Sementara itu Kepala Sekolah TK Negeri 6 Yogya, Amini mengungkapkan rasa syukurnya karena sekolah yang dipimpinnya tersebut kini menjadi lebih bagus dan megah.
"Sekolah ini terdapat 4 kelas dengan daya tampung siswa sebanyak 60 orang, namun kini masih terisih 45 siswa," katanya.
Pihakya berharap dengan adanya bangunan baru tersebut animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya semakin tinggi karena dengan bangunan baru tersebut dapat menjadi daya tarik lebih. (Han)