PERINGATI HARI MENANAM POHON INDONESIA DAN BULAN MENANAM NASIONAL PEMKOT BAGI 5000 POHON
Sebanyak 500 bibit pohon dibagikan secara cuma-cuma kepada warga masyarakat Kota Yogyakarta pada peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia – Bulan Menanam Nasional (HMPI-BMN) Kota Yogyakarta tahun 2012. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Karang Kelurahan Prenggan, Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta, Rabu,(05/12/12) dan dihadiri Walikota Yoyakarta H. Haryadi Suyuti.
Walikota dan beberapa pejabat terkait serta ibu ketua Tim Penggerak PKK (TP.PKK) Anna Haryadi Suyuti dan Wakil TP.PKK Kota Yogyakarta ibu Suryani Imam Priyono mengawali kegiatan ini dengan secara simbolis menanam pohon di pinggir lapangan. Kemudian penanaman dilanjutkan oleh warga masyarakat, pelajar, mahasiswa, tokoh masyarakat, dan anggota LSM di sekeliling lapangan Karang dengan dibantu anggota TNI dari Koramil Kotagede. Sebagian pohon langsung dibagikan kepada warga masyarakat yang hadir di tempat itu.
Kepala Perindakoptan Kota Yogyakarta selaku ketua panitia melaporkan Pemkot melalui SKPD yang dipimpinnya menyediakan 5000 bibit pohon yang akan dibagikan kepada masyarakat. Heru menambahkan sejak tahun 2010 hingga bulan November 2012 Pemkot Yogyakarta telah melaksanakan penanam pohon melalui berbagai kegiatan sebanyak 7461 batang. “ Dan rencananya pada bulan Desember 2012 sampai dengan akhir tahun 2013 akan ditanam sebanyak 5000 batang lagi,” ujar Heru. Dengan ditambahkan 5000 pohon lagi maka sepanjang tahun 2010 hingga akhir tahun 2013 nanti Pemkot dan warga masyarakat Yogyakarta sudah menanam sekitar 12.461 pohon.
Menyambut kegiatan hari menanam pohon Indonesia tahun ini Walikota Yogyakarta, H. Haryadi Suyuti berpesan agar pohon yang telah dibagikan ini tidak hanya sekedar ditanam begitu saja tetapi juga harus memperhitungkan tempat yang pas untuk ditanam. Walikota menginginkan agar pohon pohon itu ditanam di tempat yang strategis dan di tempat yang seharusnya. Walikota juga berharap masyarakat memanfaatkan musim hujan ini untuk menanam pohon yang telah dibagikan agar dapat bertumbuh dengan baik.
Ditambahkan, kegiatan ini masih terus dilanjutkan dengan pembagian bibit secara cuma-cuma kepada warga masyarakat baik instansi swasta maupun pemerintah, dan perorangan dengan suatu tujuan untuk menjaga dan melestarikan kawasannya. “Kita akan (Pemkot) sediakan pohon. Tidak hanya masyakat yang kita bebani untuk menanam pohon tetapi institusi dan perorangan kita ajak untuk menanam pohon. Silakan mengambil pohon untuk menjaga kawasannya dengan menghubungi Dinas yang terakit (Dinas Perindakoptan),” ujar Walikota.
Pada kesempatan itu, Walikota mengucapkan rasa terima kasihnya kepada warga masyarakat Kota Yogyakarta yang telah berperan serta aktif menjaga lingkungan kota Yogyakarta, dengan melestarikan lingkungannya masing-masing di wilayah. Walikota berpesan agar warga masyarakat Kota Yogyakarta menanam pohon dan memeliharanya secara mandiri karena menurutnya menanam satu pohon berarti sudah menyumbang oksigen sebanyak 1,2 kg per hari bagi lingkungan hidup.
“Apa yang kita lakukan ini merupakan sebuah komitmen untuk alam kita, tempat dimana kita hidup dan berkehidupan bukan hanya sekarang tetapi kepada anak cucu dan bangsa kita,”ucap Walikota. Walikota berharap setiap anggota keluarga di rumah menanam minimal 5 pohon per orang.
Sementara itu, Pemerintah Pusat melalui komitmen Presiden RI bertekat akan menurunkan emisi GRK dari 26 hingga 41 persen pada tahun 2020 nanti. Indonesia memiliki peran penting dalam isu perubahan iklim, dengan menyediakan jasa lingkungan berupa penyerapan emisi karbon dari hutan yang ada.
