Pesantren Ramadan Siap Digelar Kembali di Masjid Diponegoro

Umbulharjo-Penjabat Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo melakukan shalat tarawih ramadhan 1445 H di Masjid Pangeran Diponegoro (MPD) Senin (11/3/2024). Datang dengan mengenakan baju koko berwarna putih, orang nomor satu di Kota Yogya ini datang bersama  sang istri Atik Wulandari.

Ia tampak khusyuk mengikuti shalat isya dan tarawih di shaf paling depan. Usai menunaikan shalat Singgih mengungkapkan rasa syukurnya karena ia dan keluarganya bisa dipertemukan kembali di bulan penuh berkah ini.

"Bulan ramadhan adalah bulan yang selalu dirindukan karena jaminan dari Allah SWT terhadap makhluknya yang beribadah dengan tekun pada bulan tersebut akan memperoleh tempat teristimewa sebagai hamba-Nya," katanya, Senin (11/3/2024).

Menurutnya sebagai seorang muslim yang beriman, bulan suci ramadhan memiliki keistimewaan sebagai momen spesial, yaitu sebuah periode dimana manusia dapat mengambil bekal sebanyak-banyaknya untuk fase hidup ke depan.

Di akhir sambutan ia mengajak para jamaah untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan cara memperhatikan pengelolaan sampah dengan baik. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penumpukan sampah yang nantinya dapat menyebabkan akibat buruk untuk jangka panjang.

"Sampah rumah tangga dapat kita kelola misalnya sampah yang mudah terurai seperti sisa makanan, sayuran, kulit buah dapat kita kelola dengan losida atau kita buat metode biopori Mbah Dirjo," jelasnya.

Penjabat Wali Kota Yogya, Singgih Raharjo saat menyerahkan bantuan untuk 476 anak pegawai kurang mampu.

Sementara itu Pantia Ramadhan MDP, Kengy Gilang Ramadhan menjelaskan berbagai kegiatan di masjid tersebut selama bulan ramadhan. Seperti shalat tarawih bersama, kajian jelang buka puasa, sahur khusus petugas Balaikota Yogya, taman pendidikan Al Qur'an (TPA) serta pesantren ramadhan bersama para pengayuh becak, cleaning service, kuli bangunan, dan pedagang asongan.

"Kami juga akan menggelar buka puasa bersama tiap sore dengan menyediakan 1000 porsi makanan," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, selepas shalat dzuhur Masjid yang terletak di komplek Balaikota Yogya akan menggelar kultum.

"Diharapkan seluruh masyarakat dapat mengikuti seluruh acara ini, sehingga dapat meningkatkan kualitas ibadahnya, terutama di saat bulan ramadhan," bebernya. 

Dalam acara tersebut juga diserahkan bantuan kepada 476 penjaga masjid se Kota Yogya sebesar Rp. 119.000.000 serta penyerahan bantuan untuk 476 anak pegawai kurang mampu sebesar Rp. 249.350.000. (Han)