Relawan PMI Kota Yogyakarta Minta Restu dan Bimbingan

Relawan PMI Kota Yogyakarta berkunjung ke balai kota Kamis, 20  Juni 2013. Adapun tujuan mereka adalah untuk meminta restu dan bimbingan dari Wali Kota Yogyakarta sebelum mereka mengikuti Temu Karya Relawan Nasional V (TKR). Pertemuan yang dilaksanakan setiap empat tahun sekali ini akan diselenggarakan di Malang tanggal 23-30 Juni 2013. Rombongan yang dipimpin Sekretaris PMI Kota Yogyakarta Harris Syarif Usman, SH., M.Si ini diterima di Ruang Utama Bawah Balai Kota Yogyakarta oleh Asisten Pemerintahan Drs. H. Achmad Fadli didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan Kepala Bagian Humas dan Informasi Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta.

Kota Yogyakarta merupakan peserta yang mengirimkan relawan terbanyak di DIY yaitu sebanyak 13 orang. Para relawan berasal dari berbagai universitas di Yogyakarta. Mereka sudah mengikuti Training Camp (TC) selama tiga minggu sebagai persiapan. Salah satu relawan PMI Kota Yogyakarta ada yang menjadi calon relawan favorit yang nantinya akan berlaga secara nasional. Selain itu Kota juga mengirimkan salah satu  dimas yang nantinya tentu akan memiliki kesempatan lebih untuk mempromosikan tentang Yogyakarta.

Temu Karya Relawan Nasional V memiliki tema “ Anak Muda Sebagai Agen Perubahan”. Hal tersebut sesuai dengan Palang Merah Internasional yang menempatkan pemuda sebagai garda terdepan untuk menjadi agen perubahan. TKR V ini selain diikuti oleh seluruh propinsi di Indonesia, juga diikuti peserta dari luar negeri yang terdiri dari 18 negara dan 80 peserta. Peserta terbanyak berasal dari Malaysia yaitu sebanyak 55 orang relawan. Ajang ini menjadi ajang yang tepat untuk mempromosikan kesenian dan kebudayaan Yogyakarta kepada propinsi lain dan tentu kepada manca negara. Untuk itu, relawan PMI akan mengangkat tentang keistimewaan Yogyakarta. Akan ada atraksi kesenian Yogyakarta, replika Tugu dan Beteng, bregada prajurit Kraton, serta akan ada parodi berupa drama kontemporer tentang Pandawa dan Kurawa.

Pemerintah Kota memberi apresiasi dan harapan yang luar biasa pada para relawan yang akan berangkat ke Malang. Diharapkan selama mengikuti pertemuan ini, para relawan dapat mempromosikan kesenian dan kebudayaan Yogyakarta. (NADE)