Taman Pintar Kembali Adakan Kontes Robot Nasional

Ratusan pelajar Kota Yogyakarta unjuk kepintaran dalam merangkai robot di Exhibition Hall Gedung Kotak Lantai 1 Taman Pintar. Sabtu dan Minggu (6-7 Juli). Kontes robotik pelajar tingkat nasional bertajuk “Kontes Robot Pintar Yogyakarta” (KRPY) ini diikuti oleh 120 tim atau 388 orang dari sejumlah sekolah se-Indonesia.

Kepala Taman Pintar Yogyakarta, Yuniato Dwi Sutono menjelaskan di tahun yang ke-6 ini agak sedikit berbeda karena KRPY menambah kategori pelajar yang menjadi sasaran kontes. Bila dalam penyelenggaraan-penyelenggaraan sebelumnya KRPY hanya menyasar pada pelajar tingkat SMP, SMA dan SMK sederajat, maka pada tahun 2013 ini ditambahkan kategori pelajar tingkat SD. “Untuk tahun ini ada yang baru, dimana ada kategori baru dalam lomba. Bila tahun-tahun sebelumnya hanya ada kategori untuk SMP, SMA, dan SMK, tahun ini ada kategori untuk SD. Namun ini hanya berlaku untuk SD di wilayah DIY” ujar Yunianto.

Ia menambahkan, hal ini dilakukan untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap sains sejak dini, sekaligus mendukung visi Taman Pintar sebagai wahana ekspresi, apresiasi dan kreasi sains terbaik se-Asia Tenggara.

Kontes ini dibuka Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti, dalam sambutannya beliau berharap dengan adanya kegiatan seperti ini dapat memberikan wahana ekspresi bagi pelajar yang berbakat untuk mengembangkan kreativitasnya serta dapat memperkuat citra Kota Yogyakarta sebagai kota budaya, kota pendidikan dan kota pelajar.

Lomba ini dibagi dalam 5 kategori yaitu katagori A (Senior) merupakan robot beroda peniti garis pemadam untuk pelajar tingkat SMA/SMK dan sederajat, katagori B (Yunior) untuk robot penjejak cahaya bagi pelajar SMP dan sederajat, katagori C (expert) untuk robot beroda peniti garis pemadam untuk siswa SMP, SMA, dan sederajat, katagori D (Umum) yang mempertandingkan robot beroda dengan sistem saling dorong antar robot hingga keluar lintasan, bagi siswa SMP, SMA, SMK dan sederajat dan kategori E (SD) untuk siswa Sekolah Dasar yang mempertandingkan robot beroda penjejak cahaya.

Sementara itu Ketua Panitia Krismono Adjie menjelaskan, KRPY ini memperebutkan trophy bergilir dan sertifikat dari Kementrian Negara Riset dan Teknologi (Menristek) Republik Indonesia. Selain itu juga ada trophy tetap KRPY 2013 dari Walikota Yogyakarta dan hasil karya pemenang akan dipajang di Taman Pintar.(Nang)