FORMI KOTA YOGYAKARTA IKUTI LOMBA POCO-POCO TINGKAT NASIONAL

Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia Kota Yogyakarta mengikuti Lomba Senam Poco-poco yang digelar oleh FORMi Pusat Jakarta, Lomba bertempat di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta. Lomba poco-poco yang digelar Formi Pusat ini sudah yang ke empat kalinya, namun Kota Yogyakarta baru mengirimkan team terbaiknya pada tahun ini, Hal ini dikatakan Drs. Nuri Hartana. M.S, Ketua Rombongan seusai audiensi dengan Wakil Walikota Yogyakarta, Imam Priyono di Ruang Kerja Wakil Walikota, Senin (11/11).

            Dikatakan Nuri, pihaknya sebagai wakil dari Kota Yogyakarta optimis mendapatkan juara. “ Kami telah berpamitan sekaligus minta do’a restu kepada Bapak Wakil Walikota yang sekaligus Ketua Formi Kota Yogyakarta, bahwa kami berangkat ke Jakarta Senin Sore ini, saya berharap pulang nanti bisa menjadi  Juara, Optimis ini berdasar pada keseriusan kami Berlatih selama 2 bulan penuh,” katanya.

            Ditambahkan, untuk pertamakalinya tanding di kancah nasional ini Nuri mempercayakan kelompok senam dibawah naungan FORMI Kota Yogtakarta yakni T’Jis (Tiang Jogja Istimewa) yang selama dua bulan penuh berlatih di Pendopo kecamatan Mergangsan setiap hari, yang akan menurunkan dua tim yakni Tim 7 dan tim 9 “ Tim 7 dan tim 9 ini yang dimaksud adalah satu tim terdiri dari 7 peserta dan 9 Peserta. Lomba ini untuk mengekpresikan kreativitas dan sportivitas yang dimiliki oleh warga Kota Yogyakarta terutamanya dibidang senam Poco-poco,” tandas Nuri.

Sementara itu Wakil Walikota yang sekaligus Ketua Formi Kota Yogyakarta, Imam Priyono mengatakan, Prestasi yang dipersembahkan warga masyarakat utamanya senam Poco-poco  merupakan pengaktualisasian generasi muda dan masyarakat pada umumnya dalam proses pengembangan potensi dibidang olahraga dan seni di Daerah Istimewa ini.

“ Ini merupakan bukti dari FORMI Kota Yogyakarta dimana Formi mewadahi olahraga non prestasi, Kami akan terus mendukung apa yang telah dilakukan masyarakat khususnya olahraga nonprestasi ini, selain olahraga non prestasi Formi juga akan tetap konsisten mengembangakan dan Ngleluri olahraga tradisional, dolanan Bocah yang akhir-akhir ini sudah mulai ditinggalkan, olehnya, Formi Kota Yogyakarta Konsen melestarikan olahraga tradisional maupun dolanan anak yang benar-benar mendidik dan adiluhung ini”, kata Imam.