Pemeliharaan Berkala Jalan Gedongkuning Ditargetkan Selesai Enam Bulan

UMBULHARJO- Pemerintah Kota Yogyakarta melanjutkan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning sisi selatan pada tahun 2024. Pemeliharaan berkala itu meliputi pembangunan saluran air hujan atau drainase sampai pengaspalan. Pengerjaan pemeliharaan Jalan Gedongkuning selatan itu ditargetkan selesai dalam waktu 6 bulan.

Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta Hasri Nilam Baswari mengatakan pekerjaan pemeliharaan Jalan Gedongkuning itu meliputi pembuatan saluran drainase dan pekerjaan aspal. Pembangunan saluran drainase dengan box culvert ukuran 100x100 centimeter. Pekerjaan aspal meliputi pengelupasan dan perbaikan struktur aspal dan overlay aspal.

“Jalan Gedongkuning sisi selatan dipilih karena melanjutkan pekerjaan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning sisi utara di tahun 2023. Secara umum, kondisi Jalan Gedongkuning berdasar survei kondisi jalan akhir tahun 2022 adalah rusak ringan seratus persen,” kata Nilam saat dikonfirmasi pada Selasa (9/7/2024).

Dia menyebut panjang pekerjaan pemeliharaan Jalan Gedongkuning selatan sepanjang 1,050 kilometer mulai dari simpang empat PLN Gedongkuning sampai dengan selatan simpang empat Ngeksigondo. Baik pekerjaan drainase maupun aspal dilaksanakan sepanjang jalan tersebut. “Drainase diperbaiki karena drainase eksisting tidak berfungsi optimal dan bercampur dengan saluran irigasi,” ujarnya.

Pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning sisi selatan menggunakan APBD Kota Yogyakarta tahun 2024 dengan pagu mencapai sekitar Rp 9 miliar. Nilam menyatakan masa pekerjaan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning selatan selama 180 hari kalender. Pembangunan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning selatan sudah dimulai dari pertengahan Mei 2024.

Pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning dalam tahap pengerjaan saluran drainase di sisi timur jalan.

Dia menyampaikan selama pengerjaan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning selatan tidak ada penutupan arus lalu lintas jalan secara total. Hal itu karena pengerjaan pemeliharaan itu bisa dilakukan bertahap. “Saat ini pun tidak ada penutupan satu sisi jalan. Kedua sisi bisa berfungsi normal. Hanya diperlukan penyesuaian manajemen lalu lintas saja,” tambah Nilam.

Berdasarkan pemantauan di lapangan pada Selasa (9/7/2024), pemeliharaan berkala di Jalan Gedongkuning selatan baru tahap pengerjaan saluran drainase di sisi timur jalan. Alat berat backhoe diterjunkan untuk menggali saluran drainase. Rambu-rambu penanda pengerjaan juga dipasang agar para pengguna jalan berhati-hati.

Sementara itu Gery selaku Pengawas Pekerjaan Pemeliharaan Jalan Gedongkuning sisi selatan dari pihak kontraktor yang mengerjakan mengatakan pengerjaan yang dilakukan lebih dulu adalah pembangunan saluran drainase. Setelah drainase selesai, baru pengerjaan pengaspalan jalan.

“Pengerjaan dilembur sampai malam agar tidak terlalu lama mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat di tepi jalan,” ucap Gery ditemui di sela pengawasan pengerjaan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning selatan.

Pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning sisi selatan itu menjadi salah satu paket strategis pembangunan Pemkot Yogyakarta tahun 2024. Total ada 10 paket strategis pembangunan Pemkot Yogyakarta tahun 2024 yang ditetapkan melalui Keputusan Wali Kota Yogyakarta nomor 119 tahun 2024.(Tri) 

Rambu-rambu penanda pengerjaan dan tumpukan material juga dipasang saat pengerjaan pemeliharaan berkala Jalan Gedongkuning selatan agar pengguna jalan berhati-hati.