Agastya Damar Pramoedya Peraih Juara O2SN Renang, Berharap Bisa Ikut SEA Games
Umbulharjo-Siswa kelas 9 SMPN 13 Yogyakarta, Agastya Damar Pramoedya berhasil menjadi juara pertama di ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang renang putra tingkat Kota Yogya tahun 2024.
Prestasi yang diraihnya ini didapatknnya bukan dengan begitu saja, namun melalui perjuangan yang tidak mudah. Secara rutin ia mengikuti latihan yang tidak sebentar dan berlangsung secara intensif.
Agastya mengungkapkan untuk meraih torehan tersebut berbagai persiapan selalu ia lakukan, seperti menyiapkan fisik dengan cara berolahraga dan berlatih setiap hari. Tak hanya fisik, mental pun juga ia persiapkan agar pada saat bertanding tidak merasa gugup dan dapat selalu fokus.
Terik panas matahari tak membuatnya mundur. Baginya, matahari bukan halangan untuk tetap berlatih demi pancapaian tinggi. Di ajang tersebut menurutnya banyak atlet potensial yang menjadi saingan beratnya, namun ia juga punya cara tersendiri jika berhadapan dengan atlet yang lebih kuat darinya.
Sebisa mungkin ia bermain dengan lebih tenang dan yang paling penting tidak menyepelekan siapapun lawannya. Dengan itu mental bisa jadi lebih kuat.
"Setiap hari latihan, jaga fisik dan mental. Memperhatikan makanan juga. Tidak lupa berdoa dan yang terpenting adalah tidak meremehkan lawan," katanya saat ditemui usai penyerahan hadiah O2SN di Balai Kota, belum lama ini.
Berkat usaha, kerja keras, dan dedikasinya dalam berlatih, kini ia mendapatkan prestasi yang luar biasa. Atas prestasi tersebut, Agastya mengaku bahagia dan bangga karena berhasil menjadi yang terbaik se-Kota Yogya.
Prestasinya tersebut kian menambah daftar panjang catatan prestasi yang ia dapatkan khususnya pada cabang olahraga renang.
Sebelumnya remaja 15 tahun ini juga pernah meraih juara pertama 02SN tingkat DIY tahun 2023, juara dua di ajang PORDA DIY 2022, dan juara dua 50 meter gaya bebas dan juara tiga 50 meter gaya kupu-kupu di ajang Pekan Olah Raga Pelajar tingkat Kota Yogya 2023.
Baginya, prestasi yang telah diraihnya tersebut bukanlah pencapaian akhir, melainkan awal dari mimpi-mimpi baru.
Sudah sejak kecil ia menyukai olahraga renang. Bakat menjadi atlet sudah terlihat sejak saat itu lantaran kemampuannya memahami teknik semua gaya renang. Di berbagai ajang ia selalu menunjukkan performa gemilangnya.
Terlebih lagi dukungan penuh dari kedua orangtuanya. Berkat dukungan keluarga dan sekolahnya, Ia makin bersemangat dalam menorehkan prestasi menjadi seorang atlit renang. Meskipun tidak ada lomba yang ia ikuti, Agastya tetap berlatih tiga kali dalam seminggu.
"Saya mau berterima kasih kepada kedua orang tua saya yang telah mendukung saya dari kecil hingga sampai di titik ini, saya juga berterima kasih kepada sekolah saya yang selalu mendampingi saya di berbagai pertandingan," pungkas Agastya yang tinggal di Jalan Tamansiswa Yogyakarta ini.
Meskipun ia harus dipenuhi dengan jadwal yang padat, Agastya menyebutkan bahwa menjadi pelajar dan juga atlet membuatnya meraih banyak pelajaran hidup yang mengasah pengembangan dirinya, seperti mengasah kedisiplinannya serta manajemen waktu.
Ia pun bertekad untuk terus berlatih dan berusaha lebih keras agar dapat meraih prestasi yang lebih tinggi dimasa mendatang.
Saat ditanya target kedepan, Agastya mengaku ingin sekali bergabung dalam tim Pekan Olahraga Nasional (PON) dan SEA Games. Pernyataan tersebut bukan tanpa alasan karena ia sudah memiliki jam terbang tinggi di olahraga renang.
"Semangat berprestasi saya tanamkan sejak kecil untuk membanggakan nama sekolah dan Kota Yogya. Bisa meraih juara di berbagai ajang tentunya juga merupakan suatu kebanggaan bagi saya,'' ungkapnya.
Dari pengalamannya tersebut, Agastya berpesan agar para siswa tetap semangat berjuang mencapai cita-cita. “Pesan saya, kekalahan adalah kemenangan yang tertunda. Jangan pernah menyerah dan jangan pernah lupa untuk berdoa. Kunci sukses adalah usaha dan berdoa,” tegasnya. (Han)