UMBULHARJO - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke-70, Kemantren Umbulharjo menyelenggarakan Gelar Potensi yang digelar mulai tanggal 9-10 Agustus 2024. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kota Yogyakarta Subarjilan didampingi Mantri Pamong Praja Kemantren Umbulharjo Rajwan Taufiq, Jumat (9/8) di halaman XT Square Yogyakarta.
Pada kesempatan ini, potensi-potensi yang ada di tiap kelurahan se-Kemantren Umbulharjo ditampilkan mulai dari kuliner, craft, fashion dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), olahan hasil pertanian, tanaman sayur dan tanaman hias dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), dan aneka hasil kreasi limbah anorganik dari Bank Sampah. 

Selain itu, yang lebih menariknya, setiap stand memiliki kekhasan busana namun tetap dalam tema Kemerdekaan RI. Dimana nantinya stand yang unik dan menarik akan diperlombakan serta mendapatkan hadiah di akhir penyelenggaraan Gelar Potensi Kemantren Umbulharjo.
''Ini merupakan kolaborasi antara Kemantren Umbulharjo dengan Kelurahan Pandeyan yang dimana kegiatan ini dimeriahkan dengan adanya stand UMKM, Gapoktan dan Forum Bank Sampah,"jelas Mantri Pamong Praja Kemantren Umbulharjo Rajwan Taufiq saat memberikan sambutan.
Nantinya stand yang terpilih akan mendapatkan hadiah sebagai berikut, Juara I mendapatkan Rp 1,5 Juta, Juara II mendapatkan Rp 1 Juta, Juara III mendapatkan Rp 500.000

Selain itu, kegiatan ini juga mendukung gerakan  Organikan Jogja dengan menampilkan berbagai kreasi sampah limbah anorganik dari forum bank sampah.
"Ini memberikan semangat kebersamaan penanganan sampah yang terus digerakan bersama Organikan Jogja. Semoga masyarakat terus mendukung gerakan ini,"ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kota Yogyakarta Subarjilan mendukung Gelar Potensi Kemantren Umbulharjo. ia berharap, dengan kegiatan ini mampu meningkatkan kreativitas dan daya saing serta upaya meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di Kemantren Umbulharjo.
“Semoga sarana ekspresi seni budaya ini dapat menjadi pemicu atau trigger bagi pergerakan ekonomi di masyarakat, serta menghasilkan peningkatan kesejahteraan ekonomi dan sosial khususnya di Kemantren Umbulharjo,”katanya.
Dalam kesempatan ini, Pihaknya juga  mengapresiasi warga di Kemantren Umbulharjo yang merupakan penggiat seni dan budaya serta pelaku wirausaha UMKM.
Subarjilan berharap, kegiatan ini akan semakin memperkuat identitas Yogyakarta sebagai Kota Seni Budaya, Kota Wisata, Kota Pendidikan, serta Kota Perjuangan, yang kaya dengan warisan sejarah seni budaya adiluhung.
“Saya yakin Kota Yogyakarta akan mampu menghidupkan segala sisinya untuk mendorong masyarakat, menggerakkan seluruh potensi sumber daya yang dimiliki oleh segenap elemen masyarakat,”jelas Subarjilan.
Salah satu peserta dari Kelurahan Muja Muju yang juga merupakan anggota Kelompok Bank Sampah Masyarakat Sadar Lingkungan (Mas Darling), Yanti mengungkapkan, senang bisa mengikuti Gelar Potensi tersebut.
Menurutnya, ajang ini mampu membantu masyarakat dalam peningkatan perekonomian melalui wadah Gelar Potensi yang diselenggarakan seperti di Kemantren Umbulharjo.

“Saya sangat senang dan mendukung kegiatan ini. Karena ini mampu menggerakkan kami seperti bank sampah, UMKM, Gapoktan, maupun seni kebudayaan dalam satu wadah yang bagus. Semoga kegiatan ini tidak sampai disini dan tidak digelar dua hari saja melainkan beberapa hari,”ungkapnya. (Hes)