WALIKOTA JOGJA COBLOS DI TPS 16 MUJA MUJU: USAI MENYOBLOS KUNJUNGI TPS UNIK

Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti  bersama keluarga menggunakan hak pilih mereka dalam pemilihan umum (Pemilu) legislatif  9 April 2014 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 16  RW.19 Jalan Kerto, Kelurahan  Muja Muju Kecamatan Umbulharjo Yogyakarta. Walikota  berangakat dari rumah dinas Walikota  ke TPS  mengendarai sepeda onthel berboncengan dengan putri sulungnya Kirana Arifiani yang untuk kali pertama menggunakan hak pilihnya.  Sedangkan sang  isteri, Trikirana Mulihdatun datang ke TPS  menggunakan mobil pribadi.  Walikota yang pagi itu mengenakan celana panjang hitam dan berbaju hem putih bermotif  garis hitam datang ke lokasi   sekitar pukul 08.30 wib.  Sesaat menyapa para petugas PPS dan para awak media yang telah menunggu, Walikota  bersama isteri dan anaknya mendaftarkan diri. Walikota mendapat nomor urut  82, Trikirana Muslidatun nomor 81 dan Kirana mendapat nomor urut  83. Selanjutnya Walikota dan keluarga mengikuti proses pencoblosan sesuai tatacara pemilu dari mencoblos, memasukan surat suara dan mencelupkan jari ke tinta.

Usai memberikan suara Walikota mengucapkan selamat kepada seluruh masyarakat Kota Yogyakarta yang telah memberikan hak suaranya dalam pemilu legislatif 2014 ini.  Walikota mengatakan hingga saat dirinya memberikan jawaban atas pertanyaan media   proses pelaksanaan Pemilu berjalan dengan aman, tertib dan lancar.  Walikota tidak mendapatkan laporan adanya tindakan yang menggangu jalannya pemilu legiaslatif. 

Walikota menambahkan pada hari pemungutan suara, Rabu (9/4)  warga masyarakat Kota  Yogyakarta  melaksanakan dua tahapan pemilihan umum yakni pemungutan dan penghitungan suara.  Dirinya  berharap sampai dengan akhir  masa penghitungan suara, suasana kondusif dapat terus dijaga. “Saya berharap sampai akhir penghitungan suara nanti seluruh TPS yang tersebar di Kota Yogyakarta yang jumlahnya 953 TPS itu dapat  mencerminkan Kota Yogyakarta yang beretika dan berbudaya. Semuanya demi keberlansungan  pembangunan bangsa ini dan khsusnya Kota Yogyakarta,” ujar Walikota.

Walikota juga berpesan kepada Calon Lesgislatif yang hingga akhir penghitungan suara belum mencapai hasil seperti yang diharapkan  agar tetap ‘legawa’ karena ini adalah sebuah pilihan yang dilakukan oleh  masyarakat. Begitu pula bagi calon legislatif  yang suaranya  mencapai hasil dan masuk Walikota juga berpesan agar tetap menjaga dengan amanah kepercayaan itu  dan terus  menjaga keberlangsungan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat.

Usai memberikan  hak suaranya Walikota bersama  Dandim 0734 Yogyakarta, Letkol Arh. Ananta Wira , Kapolresta Yogyakarta, Kombes, R. Slamet Santoso, Sekda Kota Yogyakarta,               Dra. RR. Titik Sulastri dan kepala SKPD terkait di lingkungan Pemkot  meninjau beberapa TPS di Kota Yogyakarta  yang memiliki keunikan dalam berbusana.

  TPS yang dikunjungi meliputi  yakni TPS. 15 Ponggalan  Kotagede dimana semua petugas berbusana ala kesenian Jatilan. Rombongan kemudian meneruskan ke  TPS  24  di RW.19  Brontokusuman dimana  para petugasnya berpakaian adat Jawa, dan TPS. 10  RT.28/RW.05 Patuk Dipoyudan  Ngampilan yang mengusung tema Sekolah Demokrasi (SD) dimana semua petugas mengenakan seragam sekolah Dasar Putih merah.   Dekorasinyapun dibuat semirip dengan suasana lingkungan sekolah.  Terakhir, Rombongan mengunjungi   TPS  18 Bangirejo, di Kelurahan Karangwaru. Di TPS ini  semua petugasnya mengenakan pakaian wayang. (@mix)