Pemkot Solok Studi Banding Pengembangan Sekolah Unggulan Olahraga

UMBULHARJO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solok yang dipimpin oleh Walikota Solok Provinsi Sumatera Barat, Zul Elfian Umar Datuak Tianso beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Pemkot Yogyakarta yang disambut langsung oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto, pada hari Jumat (12/10) di Ruang Yudhistira Balaikota Yogyakarta. 
Kota Yogyakarta yang dikenal sebagai pusat pendidikan dan olahraga menjadi panutan Pemkot Solok sehingga berkunjung ke Pemkot Yogyakarta. 
Pada kesempatan ini, Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto mengatakan, Pemkot Yogyakarta terus berupaya dalam meningkatkan strategi pengembangan di sektor pendidikan dan olahraga yang diterapkan di Kota Yogyakarta.

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto saat berdiskusi dengan Walikota Solok Provinsi Sumatera Barat, Zul Elfian Umar Datuak Tianso.

Harapannya, semakin banyak atlet yang lahir di Kota Yogyakarta.
Selain itu, Sugeng berharap, Kota Yogyakarta tidak hanya menjadi Kota Budaya, Kota Pariwisata dan Kota Pendidikan di Indonesia saja tetapi hingga se Asia Tenggara.
“Kota Yogyakarta ini kita harapkan menjadi Kota Pendidikan yang terkemuka se Asia Tenggara. Sehingga, kita semua terus berupaya agar kota ini melahirkan generasi yang emas yang mampu menjadi kebanggan bangsa dan negara,”ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Solok Provinsi Sumatera Barat, Zul Elfian Umar Datuak Tianso mengungkapkan, akan mengadopsi apa yang dilakukan Pemerintah Kota Yogyakarta.
Hal tersebut sebagai upaya dalam memajukan Pemkot Solok sebagai Kota Pendidikan dan pengembangan olahraga

Suasana kunjungan Pemkot Solok ke Pemkot Yogyakarta, Jumat (11/10) di Ruang Yudhistira Balaikota Yogyakarta.

Pada kunjungan kali ini, Wali Kota Solok bersama Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Solok menyempatkan mengunjungi  lembaga pendidikan unggulan di Kota Yogyakarta yakni di SMP Negeri 13 Yogyakarta. 
Diketahui SMP Negeri 13 Yogyakarta memiliki segudang prestasi terutama di bidang olahraga. Dimana para murid yang menjadi atlet sepak bola dan tergabung dalam Kelas Khusus Olahraga (KKO) masuk dalam tim DIY untuk mengikuti event Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Nasional. 
Tak hanya itu, atlet-atlet KKO dari SMP Negeri 13 Yogyakarta ini juga mendominasi juara dengan raihan medali terbanyak pada Pekan Olahraga Siswa se-Kota Yogyakarta yang menyelenggarakan tujuh cabang olahraga yakni renang, pencak silat, panahan, karate, catur, seoak takraw dan atletik.
Untuk itu, kesempatan kunjungan tersebut menjadi acuan Pemkot Solok berkunjung ke Kota Yogyakarta.
Pihaknya mengatakan, saat berkunjung ke SMP Negeri 13 Yogyakarta sempat melakukan diskusi dengan para akademisi murid mengenai sistem pendidikan yang mampu mencetak lulusan berkualitas khususnya dalam bidang olahraga sepak bola, serta berbagai macam program pengembangan sumber daya manusia yang berbasis kearifan lokal.

Kegiatan ini diikuti steakholder terkait guna meningkatkan mutu pendidikan khususnya dalam bidang olahraga.

"Kami melihat bagaimana Yogyakarta sukses memposisikan diri sebagai Kota Pendidikan, dan ini adalah model yang ingin kami adaptasi di Pemkot Solok. Pendidikan ini adalah kunci kemajuan daerah, dan kami ingin memberikan yang terbaik untuk generasi muda di Kota Solok,"ungkapnya.
Ia mengungkapkan, kekagumannya terhadap Kota Yogyakarta yang memiliki fasilitas olahraga yang terintegrasi dan mendukung perkembangan atlet dari usia dini.
Sehingga kedepannya, Pemkot Solok juga mampu mengembangkan sarana dan prasarana olahraga di Kota Solok dan melahirkan banyak atlet dari berbagai bidang olahraga. (Hes)