UP2K PKK Kelurahan Notoprajan Masuk 6 Besar Se-Indonesia

Kelurahan Notoprajan Kecamatan Ngampilan terpilih sebagai nominasi enam besar di tingkat nasional setelah berhasil menjadi juara satu di tingkat Provinsi DIY dan berhak maju dalam lomba Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK Tingkat Nasional Tahun 2014. Tim verifikasi dari pusat yang dipimpin Ketua Pokja II TP PKK Pusat, Dra Mayam S Meliala melakukan verifikasi untuk mengetahui langsung UP2K PKK Kelurahan Notoprajan. Kedatangan rombongan diterima Ketua TP PKK Kota Yogyakarta, Hj Ana Haryadi, Kamis (24/4) di Kelurahan Notoprajan.

Dalam kesempatan itu ketua berserta rombongannya melakukan penilaian meliputi penilaian berkas-berkas serta melihat langsung produk-produk yang dihasilkan oleh UP2K PKK Kelurahan Notoprajan  serta merasakan produk-produk yang telah dihasilkan oleh PKK Kecamatan Notoprajan. Menurut Hj Ana Haryadi, UP2K PKK adalah semua usaha ekonomi yang dilaksanakan oleh keluarga dengan wanita sebagai penggerakanya, baik secara perorangan maupun kelompok yang modalnya bersumber dari pemerintah, lembaga sosial kemasyarakatan dan sumber lain yang sah.

“Dengan kegiatan ekonomi berbasis perempuan dan keluarga melalui UP2K PKK ini, saya yakin pemberdayaan serta kesejahteraan keluarga di Kota Yogyakarta akan terus meningkat, serta ikut mendorong laju roda perekonomian di Kota Yogyakarta,” katanya.

Untuk itu, dukungan dari pemerintah, instansi terkait, Forum UP2K PKK serta masyarakat di wilayah yang bersifat komprehensif sangat diperlukan. Guna meningkatkan dan memaksimalkan kegiatan UP2K PKK agar kegiatan tersebut dapat terus dilaksanakan. Hal tersebut sesuai dengan visi misi Kota Yogyakarta yaitu ingin mewujudkan Kota Yogyakarta  sebagai motor penggerak pertumbuhan dan pelayanan jasa yang prima untuk wilayah Propinsi DIY dengan mengembangkan sistem ekonomi kerakyatan.

Sementara itu, Mayam S Meliala mengatakan semua yang masuk nominasi nasional adalah yang terbaik diantara 34 provinsi se-Indonesia karena sudah memenuhi indikator yang dilombakan. Namun dalam menentukan para pemenang pihaknya akan memilih PKK yang banyak melakukan inovasi. Nantinya dari hasil penilaian ini akan ditentukan tiga peraih penghargaan Pakarti Utama dan tiga penghargaan Pakarti Madya. (Han/Agung)