GENDERANG PERANG MELAWAN VANDALISME DITABUH, WARGA KOTA JOGJA INGIN KOTANYA BERSIH CORAT CORET
Merasa geram dengan ulah para vandalis yang mengotori kota Yogyakarta dengan aksi corat coret warga kota Yogyakarta yang tergabung dalam Forum Jogja Bersih Vandalisme mendeklarasikan gerakan bersama melawan aksi vandalisme. Forum yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat di Kota Yogyakarta ini menyatakan penolakan terhadap aksi vandalisme dan menuntut Pemerintah Kota Yogakarta melakukan tindakan tegas terhadap pelaku vandalis. Mereka juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersinergi bersama melakukan pemantauan terhadap aksi vandalisme yang sudah sangat meresahkan masyarakat. Deklarasi Jogja Bersih Vandalisme ini digelar di Taman Parkir Senopati, Minggu,(18/04) Kecamatan Gondomanan Yogyakarta. Ikut hadir pada kesempatan ini Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti, Kapolresta Yogyakarta Kombes R. Slamet Santosa, Perwakilan Komandan Kodim 0734, Pimpinan dan Karyawan PT. Asuransi Bumi Putra, Mirota Kampus, Dewan Kebudayaan DIY, para camat dan lurah, Paksi Katon dan Masyarakat peduli kebersihan Kota.
Walikota Yogyakarta dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat kota Yogyakarta untuk menjaga dan membersihkan lingkungan dan tempat tinggalnya masing-masing dari corat coret yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab yakni para vandalis. Walikota memberikan peringatan keras kepada para vandalis untuk menghentikan aksi merusak dengan melakukan corat coret yang mengotori kota Yoyakarta. Menurut Walikota apabila para vandalis masih nekat untuk melakukan aksinya maka mereka akan berhadapan dengan warga masyakat. "Bagi para vandalis, jangan melakukan aksimu untuk vandalis di Yogyakarta karena akan berhadapan dengan warga Kota Yogyakarta yang cinta kebersihan," tegas Walikota. Walikota juga akan memberikan sanksi yang tegas bagi para pelaku vandalis yang mencoba mengotori kota Yogyakarta.
Sementara itu, Kombes R. Slamet Santoso mengatakan kepolisisan Resort Yogyakarta akan memberikan dukungan penuh kepada Pemkot dan Warga masyarakat menangani aksi corat coret para vandalis. "Aparat kepolisian Resort Yogyakarta dan jajarannya akan meindak tegas sesuai aturan terhadap para pelaku vandalisme. Sehingga kota Yogyakarta sebagai kota pariwisata akan tetap tertib, aman, dan nyaman dari tindakan para vandalis," ujar Kombes Slamet Santosa.
Saat ditemui di lokasi pemberisihan aksi vandalisme di Parkir Senopati Kepala Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta Drs. Nurwidi Hartana mengatakan deklarasi Jogja Bersih Vandalisme bermula dari keresahan warga masyarakat Yogyakarta akan aksi vandalisme yang sangat mengganggu kebersihan dan keindahan kota. Nurwidi menambahkan aksi corat coret para vandalis dilakukan hampir di semua ruang dan fasilitas privat maupun umum. "Banyak corat coret di tempat fasilitas umum seperti trotoar, rambu lalu lintas dan fasilitas yang lain. Corat coret juga dilakukan di rumah rumah warga, tembok pagar warga dan lainnya. Bahkan, kendaraanpun menjadi sasaran dari kergiatan para vandalis. Ini sangat mengotori dan menggangu keindahan kota. Ini sangat meresahkan ," ujar Nurwidi.
Menurut Nurwidi, keberadaan Forum ini lebih bertujuan kepada tindakan memberikan edukasi kepada semua pihak. Rencananya aksi Forum ini akan dilakukan setiap minggu dengan sasaran lokasi yang berbeda-beda. Dijelaskan, Aksi Jogja Bersih Vandalisme ini akan dilanjutkan dengan aksi-aksi yang lain seperti pemberdayaan yang akan didukung oleh komunitas seni seperti Arkom, komunitas mural dan lainnya. Mereka akan melakukan kegiatan pembelajaran mural yang berbasis kampung, dengan kearifan lokal dan komitmen masyarakat setempat dan diharapkan akan menjadi rencana aksi dari masyarakat.
Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta juga akan melakukan rencana aksi yang lain yakni aksi penertiban dengan melibatkan dan mendorong warga masyarakat untuk melakukan kegiatan siskamling (sistem keamanan lingkungan). "Masyarakat didorong untuk melakukan kamling, bukan saja di dalam kampung tetapi juga di luar kampung, di pinggir jalan di wilayah kampungnya," tambah Nurwidi. Nurwidi mengatakan pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian untuk aktif melakukan patroli. Sementara itu, Dintib bersama komunitas masyarakat secara terus menerus melakukan pengawasan.
Nurwidi menegaskan bahwa siapapun pelaku vandalis yang tertangkap akan diproses dan ditindak secara tegas. " Pelaku vandalis akan kami tindak tegas. Sebelumnya kami hanya melakukan tindakan persuasif. Namun sekarang dan seterusnya kami akan ambil tindakan tegas bagi pelaku," tegas Nurwidi.
Menurut Nurwidi, Dintib selama ini telah menangkap basah para pelaku namun masih diberikan pembinaan dengan menghadirkan orang tua dari pelaku. Namun, menurutnya hasilnya tidak signifikan dan bahkan terjadi lagi tindakan vandalis yang serupa. Kedepan pihaknya akan langsung memberikan tindakan tegas bagi para pelaku.
Usai apel deklarasi semua elemen masyarakat yang tergabung dalam deklarasi Jogja Bersih Vandalisme melakukan pengecatan dan pembersihan di wilayah Gondomanan. Sementara itu, di kecamatan Jetis juga dilakukan kegiatan yang sama. Walikota dan Kapolres Yogyakarta ikut terlibat dalam aksi bersih bersih ini dengan mengecat tembok pagar di di sisi timur perempatan Gondomanan. atau tembok Bumiputera. (@mix)