Bersama Polresta Satpol PP Siapkan Pengamanan Kampanye Terbuka Pilkada Yogya

UMBULHARJO-Pemerintah Kota Yogyakarta menyiapkan sekitar 100 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk membantu pengamanan kampanye terbuka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Yogyakarta. Sampai kini kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Yogyakarta masih kondusif. Meski demikian, Satpol PP Kota Yogyakarta tetap rutin menggelar patroli cipta kondisi selama masa kampanye Pilkada sejak 27 September-23 November 2024.

“Kita siapkan dukungan ada seratus personel untuk membantu pelaksanaan kegiatan pengamanan di kampanye terbuka,” kata Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta Octo Noor Arafat ditemui di ruang kerjanya belum lama ini.

Pihaknya menegaskan untuk kegiatan kampanye terbuka Pilkada Kota Yogyakarta Polresta Yogyakarta yang menjadi ujung tombak pengamanan. Sedangkan Satpol PP Kota Yogyakarta siap untuk membersamai, mendukung kegiatan pengamanan kampanye terbuka yang sudah dijadwalkan. Octo menyatakan beberapa waktu lalu sudah berkoordinasi dengan Polresta Yogyakarta terkait antisipasi potensi kerawanan di kampanye terbuka.

“Beberapa hal yang kemungkinan akan menjadi kerawanan di masa kampanye terbuka di antaranya adalah pengerahan massa, kendaraan bermotor dengan knalpot blombongan, provokasi dengan bendera yang dimungkinkan bisa memicu terjadinya konflik antar kelompok masyarakat,” terangnya.

Selain itu Satpol PP Kota Yogyakarta juga mengadakan patroli cipta kondisi selama masa kampanye pilkada mulai 27 September sampai 23 November 2024. Okto menyatakan patroli itu juga termasuk di titik-titik yang dijadikan lokasi kampanye. Dalam melaksanakan tugas patroli itu, Satpol PP Kota Yogyakarta tetap menjaga netralitas dengan tidak terlibat dalam kegiatan kampanye pilkada.

“Agar tidak muncul provokasi, Satpol PP Kota Yogyakarta berada di lokasi (kampanye). Tapi tidak mendekat dan tidak terlibat dalam kegiatan kampanye untuk menjaga situasi kondusif di masyarakat,” tambah Octo.

Forkopimda Kota Yogyakarta, KPU dan Bawaslu Kota Yogyakarta serta perwakilan partai politik berfoto bersama usai apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Progo 2024.

Dia menyampaikan Satpol PP Kota Yogyakarta tidak hanya fokus dalam rangka pengamanan pilkada saja. Tapi secara keseluruhan menjaga ketentraman ketertiban umum (trantibum) di Kota Yogyakarta melalui operasi cipta kondisi. Baik secara terbuka maupun tertutup guna mengantisipasi dan deteksi cegah dini kejadian-kejadian gangguan trantibum di Kota Yogyakarta.

“Untuk kondisi sampai dengan hari ini masih cukup kondusif. Kalaupun ada beberapa hal terkait penertiban APK (alat peraga kampanye) bisa kita komunikasikan dan koordinasikan dengan baik bersama tim paslon. Kami sangat berharap masyarakat jangan terpancing dengan hoaks dan isu-isu yang bisa memecah belah warga. Tetap bersama-sama ciptakan kegotongroyongan serta semangat untuk menjaga persatuan dan kesatuan warga,” jelasnya.

Satpol PP Kota Yogyakarta juga menyiapkan personel Satuan Perlidungan Masyarakat (Satlinmas) yang bertugas dalaman pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Kota Yogyakarta pada 27 November. Rencana pada 20 November 2023 diadakan apel gelar pasukan kesiapan Satlinmas dalam pelaksanaan Pilkada Kota Yogyakarta yang diikuti 2.530 personel.

Secara terpisah Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta Noor Harsya Aryo Samudro mengatakan untuk lokasi kampanye terbuka Pilkada 2024 disediakan di Stadion Kridosono dan Mandala Krida. Kedua lokasi itu dipilih  karena fasilitas publik milik pemerintah yang bisa digunakan untuk kampanye terbuka. Dia menyebut berdasarkan rapat di KPU Kota Yogyakarta dengan LO paslon dua hari lalu, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota nomor 01 sudah menyampaikan permohonan izin ke Polresta Yogyakarta untuk rencana kampanye terbuka pada 23 November di Lapangan Parkir Mandala Krida.

“Paslon lainnya belum ada informasi apakah akan menggunakan metode kampanye terbuka atau tidak. Sesuai aturan Polri, H-7 paslon paling lambat menyampaikan permohonan izin kampanye terbuka. Kami siap melayani paslon dalam tahapan kampanye terbuka dengan berkoordinasi dengan pemangku kepentingan di kota Yogyakarta seperti Polresta, Dinas Kesehatan, Damkar, Satpol PP dan lainnya,” tandas Harsya saat dikonfirmasi Kamis (14/11/2024) (Tri)