PAKUALAMAN- Pemerintah Kota Yogyakarta telah menyelesaikan pembangunan gedung Puskesmas Pakualaman. Gedung baru dibangun di Jalan Purwanggan untuk menggantikan bangunan Puskesmas Pakualaman yang lama, di Jalan Jayeng Prawiran Purwokinanti. Pelayanan Puskesmas Pakualaman kepada masyarakat diharapkan bisa meningkat dengan menempati gedung yang lebih luas.

Peresmian gedung Puskesmas Pakualaman dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto dengan memotong untaian bunga pita. Sugeng, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani. Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto bersyukur pembangunan Puskesmas Pakualaman bisa diselesaikan.

“Yang pertama dan utama adalah bagaimana Pemerintah Kota dengan pembangunan Puskesmas di Pakualaman ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata Sugeng ditemui usai peresmian Puskesmas Pakualaman, Rabu (11/12/2024).

Dalam peresmian itu, Sugeng juga meninjau salah satu ruang gawat darurat di Puskesmas Pakualaman. Menurutnya dengan menempati gedung yang lebih luas pelayanan Puskesmas Pakualaman bisa ditingkatkan. Puskesmas juga menjadi bagian penting memberikan pendampingan kesadaran hidup sehat dan lingkungan sehat di masyarakat.

“Dengan luasan (gedung) yang lebih lebar, dengan sarana prasarana yang lebih baik, harapannya nanti derajat kesehatan masyarakat bisa ditingkatkan melalui pelayanan kesehatan,” paparnya.

Pihaknya menegaskan pembangunan puskesmas itu juga menjadi salah satu tugas pokok fungsi pemerintah sebagai pelayan  masyarakat khususnya di bidang kesehatan. Di samping itu Kota Yogyakarta sebagai kota wisata, budaya dan pendidikan keberadaan puskesmas juga membantu memberikan pelayanan kesehatan kepada wisatawan.

Pembangunan Gedung Puskesmas Pakualaman menggunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan nilai kontrak sekitar Rp 7,02 miliar. Pembangunan Puskesmas Pakualaman telah dilaksanakan selama 180 hari. Luas bangunan Puskesmas Pakualaman 1.106 meter persegi dengan gedung berlantai dua. Pada bangunan lantai satu untuk pelayanan kesehatan masyarakat, sedangkan di lantai dua untuk administrasi perkantoran dan aula.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani menjelaskan pembangunan Puskesmas Pakualaman dan Kraton adalah dua dari sepuluh paket pembangunan atau proyek strategis Pemkot Yogyakarta tahun 2024. Pelayanan di gedung baru Puskesmas Pakualaman belum dilakukan karena menunggu kelengkapan operasional yang masih kurang yaitu kredensialing dari BPJS Kesehatan. Pelayanan Puskesmas Pakualaman saat ini masih dilakukan di gedung lama.

“Ini masih menunggu untuk operasional. Satu minggu lagi sudah akan operasional. Memang harus ditempuh izin operasional dan kredensialing ini untuk bisa operasional secara penuh,” tambah Emma

Diakuinya bangunan Puskesmas Pakualaman yang baru lebih luas dibandingkan yang lama. Menurutnya kondisi Puskesmas Pakualaman yang lama lebih sempit dan untuk parkir kendaraan sulit. Selain itu bangunan Puskesmas Pakualaman yang lama menempati lahan bukan milik Pemkot Yogyakarta. Sedangkan gedung baru Puskesmas Pakualaman sudah menempati lahan milik Pemkot Yogyakarta. (Tri)