Satu hari menjelang Pemilihan Umum Presiden, Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti menghimbau kepada warga masyarakat Yogyakarta untuk tetap menjaga keamanan dan kenyamanan di wilayah masing-masing serta tidak terprovokasi dengan hal yang tidak perlu.  " Tetap jaga keamanan dan ketenangan di wilayahnya dan jangan terprovokasi dengan hal yang tidak perlu," ujar Walikota  saat menjadi Inspektur Upacara pada gelar apel kesiagaan Pemilihan Umum Presiden di Halaman Balaikota Yogyakarta, Selasa, (08/07/14).
    Walikota  mengajak seluruh warga  Kota Yogyakarta untuk memenuhi TPS -TPS yang telah ditentukan untuk memberikan hak pilihnya dengan mencoblos calon presiden dan wakil presiden sesuai pilihan hatinya. Meskipun ada perhelatan semifinal Piala Dunia sepakbola, Walikota berharap para pemilih tetap fokus dan tetap menggunakan hak pilih mereka. Jangan karena menonton  acara sepakbola,  para pemilih menjadi ngantuk dan lupa datang ke TPS untuk  mencoblos.  Walikota juga mengingatkan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) tetap netral, namun harus tetap menggunakan hak pilihnya.
    Dikatakan,pemerintah Kota Yogyakarta bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta, Kepolisian, dan TNI menggelar apel  kesiagaan  dalam rangka pengamanan Pemilu Presiden. "Gelar apel kesiapan ini lebih merupakan sebuah bentuk akuntabilitas kesiapan pengamanan pemilu  Presiden dari Pemerintah kota Yogyakarta bersama mitranya untuk memberikan rasa aman dan  nyaman kepada masyarakat," ujar Walikota. Walikota  kembali mengingatkan  seluruh warga masyarakat Yogyakarta untuk memfokuskan  perhatiannya kepada pelaksanaan pemilu yakni dengan berpartisipasi untuk memberikan hak pilihnya dan menjaga keamanan di wilayahnya masing-masing.  
    Apel kesiagaan ini menghadirkan  anggota kepolisian dari Brimob Polda DIY, Sabhara dan Sat Lantas Polres Kota Yogyakarta, Kodim 0734 Yogyakarta, Lanal Yogyakarta, Satpol PP, Linmas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta, Sakabhakti Husada, Paksi Katon,  Relawan Bencana Code X dan Pareanom,  serta camat dan lurah sekota Yogyakarta. Pada saat gelar apel ini juga dipamerkan juga kendaraan taktis dari Polri dan TNI berupa dua Panser dari Korem 0721 Pamungkas, satu buah kendaraan Water Canon milik Polresta Yogyakarta.
    Di sela-sela apel Walikota Yogyakarta didampingi Kombes Pol. R. Slamet Santosa, Komandan 0734 Letkol Arh. Ananta Wira, Ketua KPU Kota Yogyakarta Wawan Budirto, dan  Panwaslu Kota Yogyakarta menyempatkan diri meninjau kesiapan pasukan beserta kelengkapnnya serta memberikan semangat kepada  mereka.
    Sementara itu, Komandan Kodim 0734 Yogayakarta, Letkol Arh. Ananta Wira menjelaskan untuk mendukungan pengamanan pada proses pelaksanaan tahapan pemilu presiden kali ini pihaknya telah menyebar anggotanya sebanyak 360 ke semua Koramil yang ada di kota Yogyakarta. Ananta menambahkan Kodim 0734 Yogyakarta juga mendapat tambahan 1  Satuan Setingkat Kompi (SSK)  dari  Batalyon Infantri 403 Yogyakarta beserta dua peralatan taktis (Rantis) yang diparkir sementara di Makodim 0734. Rantis ini hanya akan digunakan apabila  sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. "Sewaktu-waktu apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, itu sudah kita deploy ke  lokasi," ujar Ananta.
    Menurut Ananta, anggota TNI tidak ditempatkan di TPS-TPS, namun demikian mereka akan terus berkoordinasi dengan Kapolresta, apabila dibutuhkan untuk menambah kekuatan pasukan di TPS  barulah mereka akan bergabung dengan rekannya dari kepolisian. (@mix)