Dintib Yogya Gencarkan Operasi Pemberantasan Pekat
Dinas Ketertiban Kota Yogya kembali mengadakan operasi penertiban, Kamis malam (21/8) di sejumlah wilayah di Kota Yogya. Dalam operasi tersebut petugas berhasil mengamankan puluhan botol minuman keras serta sejumlah oknum yang ditenggarai sebagai pekerja seks komersial (PSK) di Kawasan Terminal Giwangan Umbulharjo. Oleh petugas mereka kemudian dibawa ke Dinas Ketertiban untuk dimintai keterangan dan pembinaan.
Kasi Operasional Dinas Ketertiban, Bayu Laksmono mengatakan pihaknya kembali menggencarkan operasi penertiban di sejumlah wilayah Kota Yogya terutama berkaitan dengan penanggulangan penyakit masyarakat (pekat). “Operasi penertiban ini bertujuan untuk mengurangi permasalahan pekat di Kota Yogya. Kita akan terus mengadakan operasi semacam ini rutin untuk mendukung suasana nyaman dan kondusif di masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan Bayu, dari hasil operasi penertiban kemarin pihaknya telah mengamankan barang bukti dan pelaku. Operasi miras dilakukan di beberapa titik rawan penjualan miras di Kota Yogya. Dalam kegiatan tersebut petugas menyisir wilayah Umbulharjo terutama di Kawasan Terminal Giwangan. Petugas menemukan penjual miras yang terbukti berjualan minuman alkohol yang kandungannya di atas 5 persen. Tak hanya itu, petugas juga menjaring sejumlah perempuan yang diduga melakukan kegiatan prostitusi di wilayah tersebut.
“Para pelaku yang berhasil kami tangkap kemudian kita data dan beri penyuluhan agar tidak mengulangi kegiatannya,” kata Bayu.
Dalam operasi pekat kemarin, pihaknya mengaku tidak membawa penyidik dari aparat kepolisian dan pihak-pihak terkait dengan penegakan perda sehingga para pelaku tidak bisa ditindak. Mereka hanya dimintai keterangan dan penyuluhan. Oprasi yang dilakukan Dinas Ketertiban ini bertujuan agar menjaga dan mengurangi pekat yang terdapat di Kota Yogya dan menjadikan Yogya bebas dari pekat. (*/Ag)