GERAKAN PRAMUKA SEBAGAI LANDASAN DASAR MEMBANGUN NEGARA
Gerakan Pramuka Masih dan tetap relevan dengan perkembangan jaman karena kepramukaan adalah sisitim pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan kepentingan dan perkembangan masyarakat Indonesia yang sasaran akhirnya perkembangan watak, akhlak dan perkembangan budi pekerti luhur, demikian sambutan Walikota Yogyakarta yang dibacakan langsung Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Drs. Edy Heri Suasana, M.Pd. di halaman Balikota Yogyakarta Sabtu (08/23). Dalam acara Peringatan Hari Pramuka ke 53.
Ditambahkan, selain sebagai wadah pembentukan karakter kaum muda, gerakan kepanduan sebagai pilihan tepat untuk mengembangkan bakat dan ketrampilan kaum muda. Lewat Gerakan ini potensi kaum muda bisa terus digali sehingga dapat menjadi pondasi dan pijakan untuk meneruskan tongkat estafet Kepemimpinan bangsa.
Sementara itu Edy Hari Suasana ditemui disela-sela peringatan mengatakan, Kota Yogyakarta membutuhkan Pandu berperan aktif membangun kota dengan semangat Tunas Kelapa. Nilai-nilai Pramuka harus diimplementasikan dalam kehidupan pribadi, berbangsa dan bernegara.
“ Saya rasa semangat dan semboyan Pramuka dengan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka nya setiap anggota Pramuka harus berkomitmen ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, dan siap mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu Kegiatan Pramuka sangan selaras dengan filosofi SEGORO AMARTO, yang mempunyai empat pilar ajaran yaitu Kemandirian, Kedisiplinan, Kepedulian dan Kesamaan”, tandas Edy.
Memantapkan pembentukan Karakter Kaum muda melalui Gugus Depan Terakreditasi, merupakan tema peringatan Hari Pramuka ke 53 tahun ini. Selain acara upacara peringatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada warga masyarakat maupun Tokoh Pramuka yang telah memberikan sumbang sih nya Untuk Kemajuan Praja Muda Karane di Koya Yogyakarta.