Sister City Hubloka nad Vltavou-Kota Yogya Eratkan Kerja Sama Pertukaran Budaya
GONDOKUSUMAN - Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta, Budi Asrori, bersama Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Yogyakarta, Siti Arina Budiastuti, menyambut kunjungan resmi dari Authorized Representative Of The City of Hluboká nad Vltavou, Veronika Láchová perwakilan dari Pemerintah Kota Hluboka nad Vltavou, Republik Ceko, pada Kamis (20/3) di SMP Negeri 5 Yogyakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas tindak lanjut dari Letter of Intent (LoI) kerjasama kota bersaudara (sister city) antara Kota Yogyakarta dan Hluboka nad Vltavou yang telah disepakati sebelumnya.
Kunjungan ini akan dijadwalkan dan berlangsung mulai tanggal 17 Maret hingga 27 Maret 2025. Sehingga, acara tersebut menjadi momen penting dalam mempererat hubungan kedua kota melalui berbagai bidang kerjasama, termasuk pariwisata, pertukaran budaya, pengembangan usaha kecil dan menengah, serta pendidikan dan kepemudaan. Kerjasama ini akan berlangsung selama satu tahun. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh para guru dan siswa di SMP Negeri 5 Yogyakarta.
Delegasi dari Republik Ceko juga diajak untuk berkeliling sekolah dan menyaksikan langsung berbagai aktivitas siswa. Salah satunya mencoba memainkan gamelan bersama siswa, melihat pojok Literasi, melihat karya-karya siswi dan lain sebagainya, Ini menjadi simbol dari pertukaran budaya yang diharapkan terjadi antara kedua negara.
Salah satu proyek yang akan menjadi fokus utama dari kerjasama ini adalah Student Exhibition, yang direncanakan akan digelar pada bulan September 2025. Pameran tersebut akan menampilkan karya-karya dari siswa SMP Negeri 5 Yogyakarta dan juga siswa dari sekolah-sekolah di Kota Hluboka nad Vltavou, Republik Ceko.
Authorized Representative Of The City of Hluboká nad Vltavou, Veronika Láchová perwakila mengungkapkan bahwa kerjasama antara Kota Hluboka dan Kota Yogyakarta sangat potensial, terutama dalam bidang pendidikan, olahraga, dan seni budaya yang memiliki kesamaan antara kedua kota.
Ia juga mengungkapkan kekagumannya terhadap hasil karya siswa yang dipajang di berbagai sudut sekolah dan pojok interaksi, yang menurutnya sangat kreatif dan menginspirasi.
“Kami sangat tertarik untuk berkolaborasi dalam kegiatan budaya sehari-hari, berbicara tentang Indonesia-Ceko, dan tentunya dalam bidang fotografi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta, Budi Asrori, menyambut baik terjalinnya hubungan sister city antara Kota Yogyakarta dengan Kota Hluboka nad Vltavou, Republik Ceko. Kerjasama ini diharapkan dapat membawa manfaat besar, terutama dalam bidang pendidikan, seni, budaya, dan pariwisata.
"Kami merasa bangga dengan pengakuan yang diberikan kepada Kota Yogyakarta sebagai tempat yang memiliki daya tarik luar biasa di sektor pendidikan dan budaya. Hal ini tentu memberikan kesempatan untuk lebih memperkenalkan potensi kota ini di dunia Internasional," ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya sister city ini, diharapkan semakin memperkuat hubungan antara Kota Yogyakarta dengan berbagai negara, termasuk Republik Ceko. Kerjasama ini juga membuka peluang untuk saling bertukar pengetahuan dalam bidang pendidikan dan budaya, serta meningkatkan pertukaran pelajar antara kedua kota.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Yogyakarta, Siti Arina Budiastuti, berharap agar kerjasama ini dapat melibatkan lebih banyak siswa dalam kolaborasi Internasional.
“Kami berharap anak-anak bisa memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dengan teman-teman mereka di Ceko, yang akan membantu mereka keluar dari zona nyaman dan membekali mereka dengan pengalaman global yang sangat penting,” ujarnya.
Ke depan, program ini akan berfokus pada pertukaran kebudayaan dan membangun hubungan jangka panjang antara kedua kota.
Siti Arina juga berharap, agar kerjasama ini tidak hanya berhenti pada kegiatan-kegiatan formal, melainkan dapat menciptakan hubungan yang lebih erat dan berkelanjutan antar siswa dan masyarakat dari kedua negara.
“Kerjasama ini dapat menjadi contoh sukses dalam membangun hubungan internasional yang saling menguntungkan dan memperkaya pengalaman para siswa melalui pertukaran budaya dan pendidikan,” imbuhnya. (Hes)