Reformasi Birokrasi Kunci Kemajuan Pemerintahan

Asisten Administarasi Umum Pemkot Yogya, Pontjosiwi membuka acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, Selasa (28/10) di Ruang Utama Atas Balaikota. Acara ini diikuti oleh 270 peserta yang merupakan kepala disetiap instansi Pemkot Yogya termasuk lurah dan camat di lingkungan Pemkot Yogya.

Bimtek ini diselenggarakan atas kerja sama Pemkot Yogya dalam hal ini Bagian Organisasi bersama Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) RI. Hadir sebagai narasumber, antara lain Agus Sujihantoro dari KemenPAN RB.

Asisten Administrasi Umum, Pontjosiwi mengatakan reformasi birokrasi merupakan kunci kamajuan pemerintahan, baik di tingkat pusat maupun daerah sehingga mempunyai dampak perbaikan dari proses pengambilan keputusan di masing-masing instansi. Oleh karena itu, birokrasi sangat penting mengambil keputusan maupun kebijakan.

"Sistem menajemen PNS diarahkan untuk menjamin penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara berdaya guna dan berhasil guna untuk mewujudkan PNS yang profesional, bersih dan melayani secara adil melalui pembinaan yang dilaksanakan berdasarkan prestasi," katanya.

Ia menambahkan reformasi birokrasi yang merupakan perubahan pembangunan birokrasi sangat penting. Hal tersebut sudah dibuktikan fakta-fakta pengalaman di berbagai negara bahwa kinerja pemerintahan adalah kunci dari keberhasilan pembangunan suatu bangsa.

Sementara itu Kepala Bagian Organisasi, Kris Sarjono Sutejo mengatakan tujuan diadakannya acara tersebut adalah untuk memberikan acuan bagi instansi Pemerintah dalam membangun agen perubahan didalamnya

“Tujuan utamanya adalah memberikan arahan mengenai langkah-langkah perubahan bertahap yang akan dilakukan oleh Tim Manajemen Perubahan sesuai dengan tujuan reformasi birokrasi. Selain itu, membantu mendorong seluruh elemen di Pemkot Yogya untuk ikut berkomitmen melakukan upaya reformasi birokrasi, dan membantu seluruh individual dalam membangun budaya kerja yang dipadukan dalam membentuk birokrasi yang lebih baik” katanya. (Han)