Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta, Jumat (31/10) melakukan pentasharufan infaq dan zakat sebesar Rp 383.150.000. Secara simbolis penyerahan dilakukan Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti di Ruang Utama Bawah Komplek Balaikota Yogyakarta.

Wakil ketua BAZNAS, Sigit Warsito menjelaskan tujuan di adakannya pentasharufan tersebut adalah untuk meningkatkan hasil dan daya guna zakat dan infaq bagi kepentingan ibadah dan kesejahteraan masyarakat.

“Zakat dan infaq tersebut akan di bagikan untuk program Yogya Taqwa, yogya Cerdas, dan Yogya Sejahtera” katanya.

Untuk program Yogya Taqwa, pentasharufan infaq sebesar lima Juta, pentasharufan tersebut adalah untuk bantuan operasional majelis taklim tunanetra Al Hikmah.

Sedangkan untuk Program Yogya Cerdas, Pentasharufan zakat sejumlah seratus empat puluh delapan juta untuk bantuan pendidikan anak yatim dan duafa dari sembilan panti asuhan. Sembilan panti asuhan tersebut adalah Putra Muhammdiyah, Putri Aisyiyah, Putra Islam, Putri Islam, Ibadah Bunda, Yakatunis, Mafaza, Alfalah dan Wiwin Muslimah.

Dan Untuk Program Yogya Sejahtera, Baznas Mentasharufkan zakat sejumlah dua ratus tujuh juta. Zakat tersebut untuk pemberdayaan ekonomi mualaf, pemberdayaan ekonomi tunanetra dan pembedayaan ekonomi panti asuhan.

Sementara Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti sangat mengapresiasikegiatan tersebut karena BAZNAS Kota Yogya  telah melaksanakan peran, fungsi, dan tugasnya dengan baik, ia berharap semakin banyak umat Islam di Kota Yogyakarta yang berzakat. Gerakan zakat menurutnya adalah gerakan membangun etos kerja, ia juga berharap penerima dapat memanfaatkan dengan sebaik baiknya, terutama untuk memenuhi keperluan.

"Orang yang malas tidak mungkin berzakat. Kalau kita mengalami kesulitan, istiqomah dan konsisten melakukan kebaikan, akan lebih mudah mengatasi masalah," tandasnya. (Han)