Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti bersama Dinas PU dan ESDM Provinsi DIY, Kepala Dinas Kimpraswil Kota Yogya, Kepala Bappeda Kota Yogya, Kepala BPBD, Lurah Giwangan, Ketua RW 06, Ketua RT 17  dan warga Ponggalan mengecek  kerusakan saluran air  di RT 17 RW  06  Ponggalan Kelurahan Giwangan, pada Minggu (9/11).  Saluran air tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah yakni kondisi di sisi Barat ambles  dan berlubang.

Usai melihat langsung kerusakan tersebut, Walikota Yogyakarta meminta Dinas Kimpraswil untuk segera  menangani kerusakan, apalagi memasuki musim penghujan saat ini  jika tidak segera ditangani  dikhawatirkan  berpotensi menimbulkan bencana. “Langkah-langkah darurat perlu dilakukan untuk menangani kerusakan ini. Apalagi  terdapat lebih 183 jiwa warga yang berada di daerah ini,” kata Haryadi Suyuti.

Walikota menambahkan untuk penanganan bencana perlu kerjasama semua pihak, sehingga semua permasalahan dapat segera ditangani. Penanganan bukan hanya pada saat  terjadi masalah tetapi bagaimana mengantisipasinya. Kepada Lurah, RW dan RT, Walikota berharap agar memberi pemahaman kepada warganya  terkait jalur evakuasi dan titik kumpul jika terjadi bencana. Sehingga,  warga tidak kebingungan mencari jalur evakuasi dan titik kumpul saat terjadi bencana.  “Namun mudah-mudahan ini tidak terjadi, “harap Walikota.

Sementara Kepala Dinas Kimpraswil Kota Yogya, Toto Suroto menjelaskan kerusakan saluran air ini memang sulit terdeteksi  karena tertutup jalan. Setelah menerima laporan dan memantau langsung kerusakan Dinas Kimpraswil  akan segera mulai melakukan perbaikan apalagi memasuki musim penghujan. Sebab, jika tidak segera dilakukan perbaikan dikhawatirkan akan terjadi banjir karena termasuk saluran primer.(TS)