Pemkot Yogya Berkomitmen Wujudkan Good and Clean Governance
Sekda Kota Yogyakarta, Titik Sulastri meminta seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkup Pemkot Yogya untuk lebih transparan dan akuntabel dalam pengelolaan anggaran guna menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan benar. Ungkapan tersebut di sampaikannya pada acara Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi, Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani serta Pedoman Pengendalian Gratifikasi di Ruang Utama Atas (RUA), Selasa (25/11).
Menurut Titik sebuah keharusan bagi para PNS untuk mengedepankan disiplin dalam melaksanakan tugas. Karena tanpa disiplin maka tidak bisa menghasilkan sebuah pekerjaan yang maksimal. Terlebih di era Reformasi, tuntutan dan harapan masyarakat terhadap kinerja aparatur pemerintahan sangatlah besar.
“Pemkot Yogya sangat berkomitmen mewujudkan good and clean governance, berbagai usaha telah dilakukan guna mencegah dan memberantas korupsi, ini di buktikan Kota Yogya memperoleh predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) kelima kalinya dari BPK” Katanya.
Ia berharap hasil dari sosialisasi tersebut dapat diimplementasikan dan ditularkan di setiap SKPD sehingga terbangun pemahaman dan langkah yang sama dalam pencegahan tindak pidana korupsi yang pada akhirnya dapat terwujud pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Sementara itu Inspektor Kota Yogya, Wahyu Hidayat menerangkan melalui kegiatan Sosialisasi Gratifikasi tersebut, diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran bagi pejabat dan pegawai di lingkungan Pemkot Yogya untuk menolak gratifikasi sejak awal.
Sosialisasi tersebut di gelar selama dua hari yakni pada tanggal 25 dan 26 November 2014, menghadirkan narasumber Yuli Kamalia dari KPK RI dan narasumber dari Inspektorat Kota Yogya. (Han)
.