Si Thole, Angkutan Wisata Jeron Beteng Nan Gesit
Wisawatan di Yogyakarta semakin dimanjakan dengan kemudahan transportasi di dalam kota. Armada wisata khusus jeron beteng yang diberi nama “Si Thole” mulai dioperasikan Jumat (28/11). Meski masih terbatas jumlahnya, lima armada Si Thole mampu mengangkut 200 wisatawan dalam satu jamnya.
Menurut Muhammad Fuad, Ketua Forum Komunitas Kawasan Alun-Alun Utara (FKKU) pemberian nama si thole di ibaratkan anak laki - laki yang gesit, dengan pemberian nama tersebut ia berharap mobil tersebut dapat gesit dalam melayani para wisatawan.
"Thole merupakan panggilan kesayangan orang tua ke anak laki-laki nya, kita ambil filosofi itu agar nama tersebut jadi mudah di ingat, di sayang, mudah di kenal orang banyak dan bisa memberi kenyamanan wisatawan” Katanya
Fuad menambahkan jika untuk saat ini armada yang tersedia masih lima unit, namun ia menargetkan bahwa hingga akhir tahun 2014, setidaknya akan ada dua puluh armada yang akan dioperasionalkan mulai 4 Januari 2015. Termasuk sepuluh shuttle terbuka untuk menambah daya tarik wisatawan.
“Mobil ini beroperasi mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Untuk pembelian tiket para wisatawan dapat membeli tiket di setiap Shuttle. Harga tiket sebesar 5 ribu untuk sekali naik. Namun jika para wisatawan ingin terusan (Ngabean ke Kraton hingga Taman Sari.) harga tiketnya 10 ribu” ujarnya
Angkutan tersebut mempunyai tiga rute. Untuk rute pertama dari Ngabean menuju ke Keraton Jogja. Rute ini akan melewati Jalan Agus Salim, Kauman, Alun-Alun Utara, Keraton Jogja dan kembali ke Ngabean.
Rute kedua adalah menuju Taman Sari. Kendaraan wisata akan melintasi Jalan Rotowijayan, Ngasem, Sompilan, Taman Sari kembali ke Ngabean.
Sedangkan untuk Rute ketiga menuju Taman Pintar. Rutenya Jalan Agus Salim, Kauman, Alun-Alun Utara, Jalan Ibu Ruswo, Jalan Brigjen Katamso, Taman Parkir Senopati, Titik Nol Kilometer dan kembali ke Ngabean.
Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti sangat mengapresiasi adanya si Thole tersebut, Ia berharap dengan adanya angkutan khusus jeron beteng tersebut para wisatawan dapat dimudahan aksesnya saat mengunjungi tempat wisata yang ada area jeron beteng.
"Saya berharap agar semua pihak dapat memberikan dukungan agar kendaraan ini menjadi angkutan yang bersahabat bagi wisatawan karena Si Thole ini juga merupakan bagian dari pendukung pariwisata di Yogyakarta.” katanya saat mencoba angkutan tersebut.
Wisatawan menyambut baik diluncurkannya Si Thole tersebut, beberapa wisatawan mengaku dengan adanya transportasi tersebut membuat pengunjung tak kebingungan serta tak takut akan tersesat saat berwisata di kota ini.
Mona Moleka, seorang anggota rombongan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan. Ia sumringah begitu ditanya rasanya naik Si Thole. "Seru, kita bisa menikmati Kota Jogja dengan nyaman dengan kendaraan wisata ini. Tidak kerepotan jadinya," ungkapnya..
Sedangkan Afiany Erka Kiswarani wisatawan dari Banteng, Sleman mengaku senang dengan adanya transportasi jeron beteng tersebut. “Senang rasanya ada transportasi baru jeron beteng ini, Saya jadi tidak perlu capek jalan dari Kraton hingga Taman Pintar, tiketnya pun sangat murah, Si Thole ini juga full musik dan untuk mengatrinya pun tidak memerlukan waktu yang lama, hanya butuh lima menit” kata wanita 25 tahun tersebut. (Han)