Pengunjung di Taman Pintar Yogyakarta di akhir tahun 2014 mencapai satu juta orang pada pukul 12.00, Selasa, (30/12). Kepala Kantor Pengelolaan Taman Pintar, Yunianto Dwi Sutono mengekspresikan momen tersebut dengan membagi hadiah kepada pengunjung yang beruntung tersebut di Taman Pintar.

Pengunjung yang beruntung pada detik-detik pencapaian satu juta tersebut jatuh ke tangan Sa'id Abdul Manan siswa kelas III SD Al Hilal Bekasi. Atas keberuntungannya tersebut, dia mendapat hadiah e-money sebesar Rp1 Juta. "Seneng, ya walaupun belum tahu apa itu e-money," ujar Sa'id.

Anak lelaki berusia delapan tahun itu, sudah dua kali ke Tampin. Hanya yang pertama kali ke sana, ia kehabisan tiket.

Sedangkan Purwanta, ayah Sa'id mengatakan, bahwa hadiah yang diberikan oleh Tampin dapat membantu dan mengedukasi mengenai gerakan non tunai yang mulai digencarkan oleh Bank Indonesia. Purwanta sendiri telah menggunakan e-money dalam kegiatan sehari-hari. Yakni untuk membayar tol.

"Dengan e-money atau uang elektronik, transaksi lebih cepat. Misalnya di tol yang perlu menggunakan uang pas, dengan uang elektronik tidak perlu menunggu kembalian," tuturnya.

Di kesempatan yang sama, Yunianto Dwi Sutono, Kepala Kantor Tampin Kota Jogja mengatakan bahwa ke depannya, e-money tak hanya menjadi hadiah bagi pengunjung ke sejuta. Melainkan akan menjadi sistem pembayaran tiket masuk.

"Kita sedang mengkaji konsep kerjasama tersebut, sekaligus menyiapkan diri. Apalagi pengunjung kita juga tidak hanya dari Jogja, supaya pelayanan lebih cepat dan memuaskan lagi," terang Yunianto.

Ia mengungkapkan, dalam masa liburan, yang ditetapkan sejak 15 Desember hingga 5 Januari 2014, pengunjung Tampin terus membludak.

Liburan Natal dan Tahun Baru memberikan pengaruh signifikan dalam meningkatkan jumlah kunjungan. Yang pada hari biasanya hanya 3.000 sampai 4.000 pengunjung per hari, pada hari Natal sempat menembus jumlah 10.000 pengunjung setiap hari. (Han)