Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti berpesan agar semua pihak menjaga, mendukung dan tidak menyakiti suporter kebanggaan  PSIM Yogyakarta, Brajamusti. Pesan ini disampaikannya  saat membuka Musyawarah Anggota (Musta) ke-IV  di Ruang Utama Atas Balaikota Yogyakarta, Sabtu, (21/02) pagi. Walikota  berharap seluruh masyarakat Yogyakarta dan pihak  manajemen  terus memberikan dukungan penuh kepada suporter kebanggaan PSIM Yogyakarta dan jangan sekali-kali menyakiti mereka.  “Meskipun saya tidak lagi berada di manajemen PSIM tetapi saya selalu mendukung penuh dan terus berada di belakang Brajamusti dan PSIM,” ujar Walikota .

Walikota mengatakan industri sepak bola sekarang ini telah mamasuki  era sepak bola yang selalu menjunjung  tinggi persahabatan dan berkompetisi secara sehat.  “Sekarang ini merupakan eranya sepak bola persahabatan. Berkompetisi dengan sehat. Saya berharap Brajamusti  akan mengikuti tren ini,” harap Walikota.

Walikota menambahkan tren industri yang sehat dalam dunia sepakbola ini akan berdampak pada kecintaan para penonton untuk mencintai sepak bola. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran para suporter di stadion untuk menikmati hiburan sepak bola sehat, enak ditonton dan tanpa ada rasa kuatir terjadi hal yang tidak diinginkan

Suporter Brajamusti  berdiri tahun 2003. Dalam Musta ke-IV ini Brajamusti memasuki 12 tahun.  Di usia ini, para suporter diminta Walikota untuk meninggalkan  hal tidak baik.  “Tidak baik dalam hal pengelolaan. Tidak baik dalam hal menyampaikan dukungan kepada tim yang sangat dicintainya. Dan tidak baik yang bisa dilihat oleh para penonton atau  penikmat sepakbola,” pinta Walikota.  

Walikota juga menyambut baik kegiatan Musta dilakukan di Balaikota. Menurutnya Balaikota juga merupakan rumah masyarakat Yogyakarta termasuk suporter Barajamusti. Hanya, Walikota tetap berpesan agar dijaga bersama keberadaan dan keutuhan Balaikota.  Apabila Musta di Balaikota itu, berjalan dengan aman dan tidak terjadi gejolak maka Walikota akan menjadikan hal itu sebagai promosi kepada para kepala SKPD pada saat rapat koordinasi.

Bahkan Walikota berjanji akan mengerahkan seluruh SKPD untuk mendukungan PSIM dengan cara membeli Jersey kebanggaan  Tim Sepak bola kesayangan warga Yogyakarta itu. Walikota juga akan mewajibkan  para karyawan dan PNS Kota Yogyakarta  melalui Surat Edaran agar menonton di setiap pertandingan home PSIM. Namun harus dengan satu catatan bahwa pertandingan harus betul-betul bersahabat dan jauh dari tindak kekerasan atau kerusuhan.

Ketua Umum merangkap Manejer PSIM Yogyakarta Agung Danar    meminta dukungan kepada segenap masyarakat Yogyakarta untuk PSIM. Dukungan dapat diwujudkan dengan pembelian tiket pertandingan dan penjualan merchandise PSIM.  Agung Danar mengatakan  hasil dari penjualan itu, akan menjadi titik tolak pembelanjaan 22 pemain. Agung menambahkan sekarang ini manajemen masih mencari 1 orang striker dan 1 orang gelandang serang lagi untuk melengkapi skuad PSIM.

Sementara itu, presiden Brajamusti  Eko Patrio Pringgondani menjelaskan Musta ke-IV Barjamusti itu akan memilih presiden baru.  Ada tiga kandidat yang akan diajukan dalam bursa calon presiden Brajamusti  yakni  Zana Roli Afgan, Saga Susanto, dan Rahmat Kurniawan.

Eko berharap melalui  Musta ke-IV itu, dapat dibangun satu kekuatan untuk masa depan Brajamusti dan PSIM. Salah satunya adalah memperbaiki Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Brajamusti.  Dijelaskan Brajamusti hingga saat ini memiliki 136 laskar. Yang terjauh dan berada di luar Yogyakarta adalah dari Purworejo Jawa Tengah.

Hadir dalam acara pembukaan Musta ke-IV itu, Walikota Yogyakarta H. Haryadi Suyuti , Ketua Umum merangkap Manejer PSIM Yogyakarta Agung Danar, Presiden Brajamusti    Eko Patrio Pringgondani, Perwakilan Dandim 0734 Yogyakarta serta para perwakilan dari 136 laskar Brajamusti. (@mix)