Geliat Batu Akik Di Kota Yogya

Tren batu mulia kian hari makin meluas dan makin digemari masyarakat. Tak ayal, segala hal tentang batu mulia tersebut menarik untuk disimak dan membuat penasaran termasuk ajang pameran batu mulia yang semakin menjamur dibanyak daerah di Indonesia.

Latar belakang tersebutlah yang kemudian membuat pameran batu mulia kembali digelar di digelar Galeria Mall Yogyakarta, 1 hingga 5 April mendatang yang bertajuk bertajuk 'National Gemstone Community Expo'.

Ketua Panitia pemeran tersebut, Nur Rahmad mengatakan selain pameran batu, juga akan diadakan kontes batu mulia tingkat nasional yang memperebutkan Piala Walikota Yogyakarta. Pameran tersebut nantinya juga menjadi bagian dari peluncuran Asosiasi Komunitas Batu dan Permata Indonesia (Askombaperindo) Yogyakarta.

"Acara ini juga momen bagi launchingnya sebuah komunitas yang nantinya diharapkan mampu menjadi wadah bagi penjual, pecinta, ataupun penghobi batu akik dan batu mulia," ujarnya di lokasi

Menurut Nur Rahmad, pameran tersebut tidak hanya akan dihadiri oleh peserta dari kota Jogja namun juga akan hadir komunitas batu mulia yang ambil bagian antara lain Dargo Semarang Gems Centre D'SGC), Semarang Gemstone Community, Pati Indonesian Gemlovers, Permata Lawu Galery & Cafe. Serta didukung Lembaga Pengembangan dan Sertifikasi Batumulia (LPSB) Martapura Kalimantan Selatan dan Avian Noor Gems Lab

“Pameran tersebut diramaikan oleh 54 stand yang memajang dan menjual beragam jenis batu akik, batu mulia, dan segala jenis aksesorisnya. Peserta pameran berasal dari beberapa daerah yang ada di Indonesia, mulai dari Makassar hingga Aceh” katanya.

Sementara itu Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti berharap Kota Yogyakarta akan menjadi barometer batu akik di Indonesia. Hal ini terlihat dari banyaknya lokasi penghasil batu akik di Yogya salah satunya batu akik jenis Black Code di sepanjang bantaran Kali Code.

"Kami berharap ekonomi kreatif Yogya akan terus berkembang dengan banyaknya even pameran. Warga Yogya harus bangga karena memiliki batu akik asli Yogya yakni Black Code," ujar Walikota. (Han)