MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA KULIAH E-GOV DI JOGJA

Sebanyak 157 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Negeri  Surabaya (Unesa) mengadakan kegiatan perkuliahan di luar kelas ke Pemerintah Kota Yogyakarta dengan  materi Elektronik Goverment (E-gov), Jumat (17/4)

Rombongan  mahasiswa Unesa di Pemkot Yogyakarta ini diterima oleh Staf Ahli Bidang Adminstrasi Umum Drs Tri Widayanto bersama dengan Kepala Bagian Teknologi Informasi dan Telematika  Drs. Sukadarisman, Kepala Bagian Organisasi  Drs Kris Sarjono dan Kepala Bagian Humas dan Informasi Trihastono.

Kepala Program Studi Ilmu Sosial dan Politik Unesa, Dra Meilinawati,MAP mengatakan, kunjungan ke Pemkot Yogyakarta ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana pelaksanaan elektronik goverment di Pemkot Yogyakarta sebagai bagian dari kurikulum mata kuliah E-gov di Unesa.

“Kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan kepada mahasiswa inovasi-inovasi dalam bidang teknologi informasi yang telah dilaksanakan dalam rangka mendukung E-gov di Pemkot Yogyakarta, sejauh mana pelaksanaan teknologi informasi ini telah membantu Pemkot Yogyakarta dalam pelayanan kepada masyarakat” kata Meilinawati.

Kepala Bagian Teknologi TIT Kota Yogyakarta Sukadarisman menjelaskan, pelaksanaan E-Gov di Pemkot Yogyakarta telah dimulai sejak tahun 2002 dengan diluncurkannya website Pemkot Yogyakarta yakni  www.jogjakota.go.id  Masterplan pelaksanaan e-gov telah dibuat sejak 2007 dan pada tahun 2014 telah di redesign mengikuti perkembangan yang terjadi guna mendukung pelayanan kepada masyarakat.

“Bagi kami  pelaksanaan e-gov berarti memanfaatkan keunggulan teknologi informasi untuk meningkatkan pelayana kepada masyarakat, pengimplementasian E-gov dengan pembangunan sistem informasi dan aplikasi yang ada sepenuhnya digunakan untuk pelayanan masyarakat, bahkan sekarang sudah dikembangkan pelayanan masyarakat interaktif dua arah” Kata Sukadarisman.

Ditambahkan, pada saat ini berbagai aplikasi telah dilaksanakan dalam pelaksanaan E-Gov di Kota Yogyakarta antara lain Unit Pelayanan Informasi dan Keluhan (UPIK), Sistem Konsultasi Belajar Secara Online (KBS Online), Perijinan Online, Sistem Informasi Puskesmas, E-office, E-organisasi, dan aplikasi lain yang didukung jaringan kabel fiber optik di 160 lokasi.

Salah satu peserta kuliah luar kelas dari Unesa , Sindy Yulia Rosalinda mengatakan, bentuk kuliah seperti kunjungan langsung ke lembaga atau pemerintahan yang sudah melaksanakan E-gov ini memberikan gambaran yang jelas tentang teori yang diperoleh dan aplikasi nyata yang telah dilaksanakan.

“ Pelaksanaan E-Gov di Kota Yogyakarta ternyata sudah sangat bagus meliputi berbagai layanan yang tentunya sangat memudahkan dalam pelayana masyarakat itu sendiri” katanya.  (hg)