Walikota Kukuhkan Pengurus Komda Lansia Periode 2015-2018

Walikota Yogyakarta, H. Haryadi Suyuti mengukuhkan pengurus Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) masa bakti 2015-2018. Pengukuhan dilaksanakan pada hari Senin (14/8) di Ruang Utama Atas, Kompleks Balaikota Yogyakarta.

Pengukuhan ini, dikatakan oleh Walikota, merupakan sebuah momen penting yang tidak sebatas seremonial belaka, namun pengukuhan ini diharapkan mampu membawa spirit baru untuk peningkatan kinerja organisasi ke depan “Pengukuhan ini bertujuan untuk melakukan sinergitas antara masyarakat dan pemerintah dalam memperhatikan kehidupan lansia yang ada di Kota Yogyakarta. Dengan adanya Komda Lansia, maka aspirasi lansia dapat ditampung untuk kemudian dikomunikasian dan dikoordinasikan dengan pemerintah” Tutur Walikota.

Ditambahkan oleh Walikota, Yogyakarta sebagai kota dengan harapan hidup tertinggi menjadikan perlu adanya perhatian pemerintah kepada lansia agar warga senior tersebut dapat tetap berdaya “Selama ini ada paradigma bahwa lansia hanya terjebak dalam romantisme belaka. Komda Lansia memberikan ruang bagi lansia agar kualitas kehidupan mereka meningkat dan makin bermakna bagi masyarakat. ” Ungkap Walikota.

Lebih lanjut lagi, Walikota mengatakan dukungan terhadap lansia yang paling dibutuhkan adalah menyiapkan suasana yang ramah lansia. Dengan terciptanya lingkungan yang ramah Lansia, maka akan terjadi daya dorong terhadap partisipasi aktif para lansia terhadap pelaksanaan pembangunan sesuai dengan kapasitas mereka sehingga mereka akan menjadi lansia potensial. "Melalui eksistensi  Komda Lansia ini adalah salah satu upaya peningkatan kesejahteraan sosial, agar para lansia tetap diberdayakan sehingga dapat berperan aktif dalam kegiatan pembangunan. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial para lansia, salah satunya memberikan pelayanan kesehatan dan kemudahan dalam penggunaan fasilitas, sarana dan prasarana umum".

Sementara itu, Ketua Komda Lansia terpilih, Hj. Trikirana Muslidatun mengatakan selama ini Komda Lansia sudah konsisten memperhatikan kehidupan lansia dengan berbagai programnya yang sudah dilaksanakan periode lalu. “Untuk periode ini, program Jogja Bebas Katarak akan tetap dilaksanakan, Komda Lansia Kota juga akan tetap mempertahankan jejaring hingga tingkat RW. Selain itu program-program yang ada di Rakernas Lansia di Bandung kemarin juga akan kami laksanakan ” Tukas wanita yang juga menjabat sebagai Ketua TP-PKK tersebut.

Ditambahkan oleh Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, Hadi Muhtar Saat ini keaktifan lansia di Kota Yogyakarta memang sudah cukup tinggi, walau demikian masih adanya lansia yang sulit untuk diajak untuk aktif “Saat ini sudah 37 dari 45 kelurahan yang kegiatan lansianya cukup aktif. Untuk mengajak lansia agar tetap aktif memang gampang-gampang susah. Hal ini harus diperhatikan secara khusus agar mereka mau berpartisipasi dalam kegiatan yang meningkatkan dayaguna dan kualitas mereka” Imbuhnya.

Menurut data dari Kementerian Sosial RI, pada tahun 2015 jumlah lansia di Indonesia mencapai 16 juta orang. Dalam kurun waktu 10 tahun kedepan jumlah lansia akan bertambah lima kali lipat. “Dengan jumlah itu, Komda Lansia harus bekerja lebih giat, sehingga dengan program-program innovatif para lansia dapat lebih teristimewakan dan mempunyai usia harapan hidup yang tinggi.” Pungkas Walikota.

Dalam pengukuhan tersebut, diselenggarakan pula sarasehan yang diikuti oleh perwakilan Lansia dari seluruh Kelurahan di Kota Yogyakarta. Sarasehan yang menghadirkan dr. Nugroho dari RSUD Kota Yogyakarta serta Ustadz. Anant ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman sekaligus empowering terhadap para Lansia seputar kesehatan dan pembangunan mental dan spiritual dalam menjalani masa tua.(ams)