Warga Dihimbau Waspada Wabah Deman Berdarah Dengue

Warga Yogyakarta diminta untuk  meningkatkan kewaspadaan terhadap mewabahnya penyakit musiman demam berdarah dengue (DBD) dengan menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. 

Kepala Dinas Kesehatan kota Yogyakarta, Dr. Fita  Yulia  Kisworini, saat ditemui di Balaikota Yogyakarta, Kamis,(05/02) mengatakan berdasarkan data yang dihimpun  Dinas Kesehatan Kota  Yogyakarta  sejak Januari hingga Februari 2016, sudah terdapat 68 kasus dan satu orang  diantaranya  meninggal duni.  Pasien penderita DBD yang tidak terselamatkan itu  berasal dari kecamatan Jetis.

Dr. Fita menjelaskan bahwa curah hujan yang tidak menentu terjadi di Yogyakarta kadang hujan dan kadang panas membuat proses perkembiakan nyamuk aedes aegypti  akan cepat. “Apalagi ada genangan air. Ini akan lebih cepat lagi. Untuk itu kami menghimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan membersihkan lingannya dan berlaku pola hidup bersih,” ujar Fita.

Fita juga memerintahkan kepada semua petugas kesehatan di semua Puskesmas dan Petugas Kesehatan lain untuk terus melakukan komunikasi dengan warga masyarakat . “Apabila ditemukan gejala panas segera periksakan ke rumah sakit atau Puskesmas terdekat untuk dilakukan penanganan. Semakin cepat tertangani semakin kecil resiko terjadinya korban,” tambah Fita.

Dinas Kesehatan kota Yogyakarta juga mengeluarkan Surat Edaran waspada demam berdarah  dan juga virus Zika kepada masyarakat. (@mix)