Puluhan Stand Produk UMKM Di Pamerkan Di Benteng Vredeburg
Yogyakarta terkenal akan sebaran kampung-kampung kreatif atau dikenal sebagai kampung wisata. Bukan hanya kreativitas akan kerajinannya semata, melainkan juga kreativitas seni budaya juga.
Sejak tanggal 2 – 4 September 2016 sebanyak 17 kampung wisata yang tersebar di Kota Yogyakarta di kumpulkan dan di pamarekan di benteng Vredeburg. Masing-masing memiliki keunikan tersendiri, mulai dari keunikan wisata alam desanya hingga kerajinan serta seni budayanya.
Dalam gelaran ini, pengunjung dapat menikmati seluruh kekhasan kampung wisata, khususnya kerajinan dan kuliner. Semuanya dapat dilihat di 17 stand yang telah disediakan.
Selain itu, ada juga puluhan stand produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang hampir seluruhnya menjadi buah tangan bagi wisatawan. Pameran ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan produk UMKM dari beberapa kampung di Yogyakarta.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian (Disperindagkoptan) Kota Yogyakarta Lucy Irawati mengatakan bahwa UMKM dan kampung wisata tidak bisa dipisahkan dan harus menjadi satu rangkaian yang utuh.
“Kami melihat ada potensi pariwisata dan industri kreatif yang akan memberikan kontribusi bagi perekonomian di Kota Yogya” ungkapnya
Pameran ini, katanya, adalah sebagai wujud konkret pengembangan UMKM yang bertujuan untuk mendorong penciptaan pengembangan kegiatan ekonomi. “Ini juga dilakukan untuk melestarikan cinta dengan produk local” tandasnya.
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) akan terus mendukung dan memfasilitasi masyarakat untuk terus menumbuhkan karya baru.
"Ini kan bentuk ekonomi kreatif, yang belum kenal maka akan kita kenalkan lewat pameran ini, sehingga bisa memberdayakan masyarakat juga," ujarnya.
Dengan memfasilitasi pameran tersebut, Ia berharap agar para pelaku UMKM dapat memperluas pemasaran ke hingga keluar daerah. (Han)