Dishub Berikan Sosialisasi Tertib Lalulintas Kepada Anak Sejak Dini
Pentingnya kesadaran berlalu lintas harus dimulai sejak dini. Oleh karena itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogya bekerjasama dengan Satlantas Polresta Yogyakarta mengadakan sosialisasi tertib lalu lintas pada acara Gebyar PHBS di halaman Balaikota, Kamis (15/9)
Menurut kepala seksi bimbingan keselamatan Dishub Kota Yogya, Hari Purwanto tujuan di gelarnya sosiali tersebut agar menumbuhkan kedisiplinan berlalu lintas kepada masyarakat dan sebaiknya dilakukan sejak usia dini.
“Masa kanak-kanak merupakan fase awal dalam kehidupan manusia untuk memulai sosialisasi eksternal di luar lingkungan keluarga intinya” ujarnya.
Pada fase ini, tambanya, mereka cenderung lebih mudah untuk menyerap nilai-nilai termasuk pengetahuan berlalu lintas karena pada nantinya jika mereka memasuki usia sekolah, remaja dan dewasa mereka akan selalu berinteraksi dengan sistem lalu lintas dan jalan raya dalam menjalankan aktivitasnya.
Ia memberii contoh banyak di temukan anak-anak dibawah umur yang mengendarai sepeda motor bahkan sampai berboncengan tiga orang padahal jelas-jelas mereka pasti belum memiliki SIM.
“Pendidikan berlalu lintas sejak dini, akan sangat bermanfaat bagi generasi penerus bangsa kita, karena dengan mengetahui peraturan lalu lintas. Tentunya, pelanggaran berlalu lintas akan dihindari” ujarnya.
Dalam sosialisasi tersebut anak-anak mendapatkan materi pengenalan tentang macam-macam fungsi rambu lalulintas.
“Kegiatan ini membuat anak-anak senang dan gembira ria bisa bermain, belajar bersama anggota Dishub dan Satlantas serta para guru sehingga menghilangkan kesan dan label bahwa petugas kepolisia itu menakutkan,” tuturnya.
Dengan diadakan sosialisasi dan penjelasan tertib berlalu lintas ini diharapkan para anak-anak dapat mengetahui dan mematuhi peraturan berlalulintas dengan benar, serta diharapkan akan dapat membentuk generasi muda yang patuh akan hukum, khususnya patuh berlalu lintas.
“Dengan mematuhi rambu - rambu lalu lintas, akan dapat mengurangi tingkat kecelakaan lalu lintas dan tidak membahayakan pengguna jalan lainnya” katanya. (Han)