Pawai Budaya HUT Kota Yogyakarta ke-260, Persiapan Kecamatan Tegalrejo Hampir Purna
Sebentar lagi, tepatnya 7 Oktober 2016, HUT Kota Yogyakarta yang ke-260 akan dirayakan seluruh masyarakat Yogyakarta. Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD)/Dinas/Kecamatan/Kelurahan se-Kota Yogyakarta berandil menyemarakkan pelaksanaan HUT bersama warga.
Ada banyak agenda kegiatan yang disusun. Salah satunya, dalam bentuk pawai budaya Jogja yang diampu Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta. Konsep ini mengusung tema ‘Wayang Jogja Night Carnival’ dan akan diikuti oleh 14 kecamatan di Kota Yogyakarta serta komunitas-komunitas asal Jogja maupun komunitas dari luar Jogja yang mendapat undangan untuk mengikuti pawai budaya Jogja.
Khususnya pawai yang diikuti oleh kecamatan se-Kota Yogyakarta, akan ada penilain khusus untuk mendapatkan penghargaan. Dimana masing-masing kecamatan dibebaskan untuk mengambil tema wayang tertentu. Khusus Kecamatan Tegalrejo, dipilih tema wayang Gathotkaca.
Persiapan yang dilakukan Kontingen Kecamatan Tegalrejo dalam Pawai Budaya Jogja telah berjalan sekitar 60 persen, mulai dari Rapat Koordinasi, persiapan kostum, hingga pelaksanaan gladi kotor dan gladi bersih menjelang pawai.
Hal tersebut disampaikan Staf Kecamatan Tegalrejo sekaligus Koordinator Panitia Pawai Budaya Jogja dari Kecamatan Tegalrejo, Wirayatno. Menurutnya, dengan persiapan yang dilakukan dan dukungan beberapa seniman dari Kecamatan Tegalrejo, termasuk Sanggar Natya Laksita pimpinan Didik Nini Thowok, pihaknya optimis dapat menghasilkan yang terbaik.
“Dalam setiap pementasan kesenian, baik kethoprak, wayang orang, atau bentuk pawai budaya, selama ini, Kecamatan Tegalrejo kurang mendapatkan hasil yang maksimal. Namun, tahun ini kami optimis dengan persiapan dan dukungan para seniman, Kecamatan Tegalrejo mampu mendapatkan hasil yang optimal,” ujarnya.
Tidak tanggung-tanggung, guna mendukung dan menyukseskan gelaran Pawai Budaya Jogja, penata kostum, properti, dan special effect diserahkan kepada tim yang ahli di bidangnya, juga merupakan warga Kelurahan Kricak.
Tokoh Gathotkaca, Putra Werkudara
Tema besar yang diangkat Kecamatan Tegalrejo dalam Pawai Budaya Jogja adalah tokoh Gathotkaca. Ia putra dari Raden Werkudara, salah satu putra Pandawa. Tokoh ini diangkat menjadi tema Kecamatan Tegalrejo karena merepresentasi sosok kesatria dan banyak seniman di kecamatan Tegalrejo yang sanggup memerankannya dalam setiap pementasan wayang orang.
Dalam Pawai Budaya Jogja nanti, tokoh Gathotkaca seolah berada dalam Kawah Candradimuka dan dikelilingi sosok-sosok Buto. Namun sebelumnya, kehadiran Gathotkaca didahului dengan sosok Dimas Diajeng Kelurahan Bener.
Pada barisan selanjutnya, seniman-seniman Kecamatan Tegalrejo dalam balutan sosok algojo berwarna emas akan mengelilingi gunungan kecil yang didalamnya berisi simbol potensi Kecamatan Tegalrejo. Akhir kisah dapat disaksikan pada acara Pawai Budaya Jogja Kontingen Kecamatan Tegalrejo yang akan diselenggarakan pada hari Jum’at, 7 Oktober 2016 sejak pukul 19.00 WIB.(Kurniawan Sapta Margana/Kecamatan Tegalrejo)