Jelang Pensiun, 200 PNS Ikuti Pembekalan
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menggelar pembekalan bagi Calon Purna Tugas Pegawai Ngeri Sipil (PNS) untuk tahun anggaran 2016. Acara berlangsung di Pendopo Balaikota dan diikuti 200 peserta Calon Pensiunan.
Rencananya kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari sejak hari ini, senin (26/9) hingga kamis mendatang. Para calon pensiunan ini nantinya akan mengikuti serangkaian acara pembekalan yang telah dijadwalkan oleh BKD.
Hari pertama para calon pensiunan akan diberikan materi terkait masalah administrasi seperti cara dan prosedur pengurusan Tabungan dan Asuransi Pensiun (TASPEN), sementara tiga hari lainya mereka akan mengikuti pelatihan kewirausahaan dengan langsung mengunjungi lokasi percontohan.
Selain memberikan penjelasan terkait masalah administrasi, Acara ini juga bertujuan untuk memberikan pembekalan ilmu bagi mereka agar nantinya setelah pensiun mereka memiliki modal wawasan untuk berkreatifitas. Pembekalan yang diberikan berupa pelatihan wirausaha seperti beternak, pengolahan makanan hingga pembibitan tanaman.
“Acara ini digelar untuk memberikan pemahaman mendalam terkait dengan hak dan kewajiban yang melekat pada seorang calon purna tugas, dengan pemahaman tersebut nantinya akan mempermudah pengurusan dan dapat menghindari konflik terkait taspen dan sejenisnya,” jelas walikota dalam sambutanya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum, Dra. M.K. Pontjosiwi.
Walikota berpendapat bahwa purna tugas bukanlah alasan untuk berhenti melakukan aktivitas yang produktif, baginya purna tugas adalah kesempatan yang luas bagi para pensiunan untuk semakin mengasah potensi yang dimiliki ditengah keluarga dan masyarakat.
Pembekalan seperti ini layak dilakukan agar para calon pensiunan akan semakin mudah dalam melakukan penataan kehidupan setelah tidak bekerja nanti.
“Semoga acara ini mampu memberikan pembekalan ilmu dan keterampilan bagi para calon pensiunan, sehingga setelah tiba masa pensiun nanti mereka dapat langsung menerapkannya,” lanjutnya.
Walikota mengajak para calon pensiunan untuk mengisi waktunya dengan kegiatan-kegiatan yang produktif. Antara lain dengan melakukan kegiatan ekonomi dengan berbisnis, kegiatan produksi dengan mencipatkan lapangan kerja maupun dengan kegiatan sosial kemasyarakatan.(Tam).