Kebun Buah Dan Sayur Purbayan

Bertani dan bercocok tanam, mungkin bagi masyarakat Kota aktivitas tersebut janggal dilakukan. Tapi tidak dengan sebagian warga RW 12 Kampung Purbayan, Kelurahan Purbayan, Kecamatan Kotagede Kota Yogya, walaupun kampung mereka berada di tengah kota, bertani merupakan bagian dari rutinitas warga mengisi waktu luang.

Ketua kelompok kebung sayur dan buah RW 12, Atik, mengatakan Konsep berkebun tersebut dihadirkan untuk mendukung gerakan penghijauan lingkungan serta menerapkan kesadaran untuk lebih peduli terhadap lingkungan bagi para warga.

Beraneka buah dan sayur yang di tanam di kebun tersebut, diantaranya adalah terong, tomat, pepaya, singkong, mangga, jahe merah, jeruk nipis, dan cabai.

Menurutnya proses penanaman berbagai sayuran sangat diperhatikan oleh para anggota demi mendapatkan kualitas terong dan sayuran lainnya yang terbaik.

Warga yang ingin sayuran, lanjutnya, bisa langsung memanen sendiri kemudian memberikan uang sesuai harga yang disepakati. Uang itu akan ditampung oleh bendahara kelompok untuk dikelola kembali.

“Anggota yang berminat untuk membeli dipersilahkan untuk memetik hasil pertanian. Uang tersebut dikumpulkan oleh bendahara dan kemudian dikelola untuk meningkatkan pendapatan angota” katanya.

Hasil penjualan panen sayuran yang di taman warga memang tidak seberapa nilainya. Paling tidak, tuturnya, saat ini warga tidak lagi membeli sayuran ke warung atau ke pasar.

"Gampang dan cepet masa tumbuhnya, jadi nggak usah belanja ke pasar, tinggal petik-masak, lebih sehat karena nggak pake pestisida kimia, pengeluaran bulanan juga pasti berkurang, asalkan siklus tanamnya disusun, jadi panennya bisa gantian," tutupnya.

Ia menambahkan kegiatan pemberdayaan warga ini cukup optimal mengingat komitmen seluruh anggota sangat kuat. Pihaknya membuat jadwal terpadu untuk mengurus ratusan tanaman sayur dan buah yang ada di dalam kebun tersebut.

Setiap hari anggota dijadwal untuk menyiram tanaman-tanaman tersebut. Sepekan sekali semua anggota kerjabakti merawat sayuran. Sementara tiap harinya anggota dibagi tugas untuk menyirami sayuran tiap pagi dan sore.

“Setiap  hari, terdapat 10 anggota yang beraktivitas merawat tanaman seperti menyiram, memetik buah dan menyiangi rumput.”katanya.

Ia mengatakan rencananya lahan tanam di kawasan kampung akan ditambah. "Sebentar lagi akan dibentuk dan mencari lahan baru untuk bertanam," tegasnya.

Ia berharap dengan adanya kampung sayur ini, dapat meningkatkan kualitas kesehatan di kampung, mendapat penghasilan tambahan serta mampu menjadi lokasi percontohan bagi daerah lain yang ingin melakukan kegiatan serupa. “Semoga bermanfaat khususnya bagi kampung kami,” tuturnya (Han)