Pimpin Upacara, Plt Walikota Kobarkan Semangat Perjuangan

Hari ini, kamis (17/11) Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta kembali menggelar Upacara Bendera. Namun ada yang berbeda, pasalnya hari ini untuk kali pertama Plt Walikota Yogyakarta Drs. Sulistiyo, SH. CN. M.Si menjadi Inspektur Upacara di lingkungan Pemkot Yogyakarta.

Berlangsung di halaman Balaikota Yogyakarta, upacara diikuti oleh seluruh jajaran SKPD, Unit Kerja, BUMD, dan Instansi Vertikal di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta. Upacara digelar sekaligus memperingati Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional ke-52.

Ia mengajak seluruh aparatur Pemerintah Kota Yogyakarta untuk meneladani perjuangan dan pengorbanan para pahlawan seraya mendoakannya.“Marilah kita aktualisasikan sifat-sifat kepahlawanan sesuai dengan kapasitas dan tanggung jawab kita selaku aparatur Pemerintah Kota Yogyakarta,” ajaknya.

Ia menuturkan, tidak perlu kekuatan fisik untuk menjadi pahlawan, cukup dengan melakukan kebaikan-kebaikan kecil yang dapat memberikan manfaat bagi orang lain. “Semangat pahlawan adalah semangat berjuang untuk memberikan rasa letih kita untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia,” terangnya.

Selain itu, ia juga mengajak untuk memaknai Peringatan HKN ke-52 tahun ini sebagai momentum untuk melakukan refleksi, merenungkan kembali upaya kesehatan yang telah dilaksanakan.

“Dan mudah-mudahan hari ini menjadi tonggak sejarah kesadaran masyarakat Kota Yogyakarta dalam bergaya hidup sehat,” imbuhnya.

Ia menuturkan, untuk mencapai hidup sehat perlu suatu usaha dan konsistensi, menurutnya hal ini bisa dicapai dengan mengoptimalkan Program Indonesia Sehat, melalui Pendekatan Keluarga melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

Dan sejalan dengan komitmen meningkatkan kesadaran masyarakat akan hidup sehat, di Kota Yogyakarta telah terbit Peraturan Walikota Yogyakarta No. 3 Tahun 2016 tentang Kelurahan Siaga yang berfungsi sebagai lembaga sosial kemasyarakatan  independen sebagai wadah  integrasi pembangunan kesehatan masyarakat di tingkat Kelurahan yang memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, kegawatdaruratan dan bencana secara mandiri.

Pemkot Yogyakarta berkomitmen meningkatakan kesadaran masyarakat akan hidup sehat, hal ini ditandai dengan Peraturan Walikota Yogyakarta No. 3 Tahun 2016 tentang Kelurahan Siaga. Selain itu, untuk menggalakkan program ini, Pemkot menggelar beragam ajang perlombaa, antara lain Lomba Tenaga Kesehatan, Lomba Kebersihan Puskesmas dan Lomba Poster PHBS.

“Kelurahan Siaga berfungsi sebagai lembaga sosial kemasyarakatan  independen sebagai wadah  integrasi pembangunan kesehatan masyarakat di tingkat Kelurahan yang memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, kegawatdaruratan dan bencana secara mandiri,” jelasnya.

Plt Walikota berharap Upacara Bendera yang dilaksanakan tiap bulan ini mampu mempererat tali silaturahmi, memupuk semangat jiwa korsa di antara para karyawan Pemerintah Kota Yogyakarta sehingga dapat meningkatkan kemitraan sekaligus konsolidasi dalam menjalankan amanah untuk melayani masyarakat sesuai bidang tugas kita.

“Bulan November menjadi bulan yang memiliki makna tersendiri, sebab bulan November kita memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November serta Hari Kesehatan Nasional ke-52 yang jautuh pada 12 November,” katanya.(Tam)