Peringati HDI, Pemkot Beri Penghargaan Pada Perusahaan Peduli Difabel

Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan penghargaan bagi sepuluh perusahaan di Kota Yogyakarta yang memiliki kepedulian terhadap penyadang disabilitas dengan memperkerjakan penyandang disabilitas sebagai karyawannya. Sepuluh perusahaan tersebut adalah CV Karya Hidup Santosa, Mirota Kampus, Kenji Martial Art Shop, B&D Mandiri Jaya, PT Budi Makmur Jaya Murni, McDonald’s, Indomarco Adi Prima, Gardena, Mardian Art, dan Vista Tailor. Penghargaan tersebut diserahkan secara resmi oleh Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi, H. Hadi Muhtar, SE., MM pada peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2016 tingkat Kota Yogyakarta, Sabtu (3/12) pagi di halaman Balaikota Yogyakarta.

Dituturkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Yogyakarta, Dr. Sulistyo, SH. CN. M.Si melalui sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Hadi Muchtar, sepuluh perusahaan tersebut dianggap telah memperjuangkan kesadaran masyarakat mengenai integrasi difabel dalam setiap aspek kehidupan, sehingga dengan demikian dapat menghilangkan hambatan guna mewujudkan masyarakat inklusif di Kota Yogyakarta.

“Kepada sepuluh perusahaan yang telah memberikan kesempatan kerja bagi disabilitas, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya, semoga hal ini dapat menjadi tauladan bagi perusahaan lain agar mereka tidak lagi ragu memberikan kesempatan kerja kepada para penyandang disabilitas” Tutur Plt Walikota dalam sambutan tertulisnya tersebut.

Lebih lanjut, Plt Walikota berharap nantinya sekat perbedaan dengan penyandang disabilitas dapat hilang dan setiap masyarakat akan memiliki kesempatan yang sama untuk turut serta dalam proses pembangunan di Kota Yogyakarta

“Marilah dari Yogyakarta kita mengahpus hambatan, menciptakan masyarakat yang inklusif dan dapat diakses untuk semua. Mewujudkan Yogyakarta Istimewa untuk penyandang disabilitas yang akan menginspirasi kota-kota lain di penjuru Nusantara” Pungkas beliau.

Sementara itu, Ketua Panitia Peringatan HDI 2016 Tingkat Kota Yogyakarta, Tri Maryatun menuturkan bahwa peringatan HDI bertujuan untuk memberi perubahan positif bagi penyandang disabilitas serta memberi edukasi kepada masyarakat terhadap integrasi difabel dalam segala aspek kehidupan.

“Harapannya penyadang disabilitas dapat termotivasi untuk berperan aktif dalam pembangunan dan masyarakat juga dapat memahami bahwa penyandang disabilitas juga bagian dari masyarakat yang juga memiliki hak untuk berperan aktif dalam berbagai aspek kehidupan” Kata wanita yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan Masalah Sosial Dinsosnakertrans Kota Yogyakarta ini

Peringatan HDI 2016 di Yogyakarta sendiri berjalan dengan cukup meriah, walau pagi itu hujan deras mengguyur halaman Balaikota tanpa henti, ratusan peserta yang datang dari warga difabel di Kota Yogyakarta serta warga masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap isu disabilitas tetap bersemangat mengikuti rangakaian acara.

Dalam acara ini pula, Pemerintah Kota Yogyakarta bersama dengan Rotary Club Tugu Yogya, dan BPR Chandra Mukti Artha juga menyediakan layanan terpadu Jaminan Kesehatan Khusus (Jamkesus) bagi warga difabel Kota Yogyakarta.  Jamkesus ini sendiri merupakan kelanjutan dari layanan terpadu Jamkesus yang diselenggarakan pada bulan Oktober lampau di RS Happy Land. Pada pelaksanan kali ini, tak kurang dari 183 difabel dari berbagai wilayah di Kota Yogyakarta mengikuti layanan ini. (ams)