Gratis, Klinik Konsultasi Ini Suguhkan Beragam Layanan Menarik

Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sebenarnya telah menyediakan Klinik Konsultasi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta. Sehingga beragam persoalan yang dihadapi bisa terkawal dan tidak berdampak pada kinerja para abdi negara ini. Namun Klinik ini belum dimanfaatkan secara optimal mengingat rendahnya partisipasi PNS yang begitu rendah.

Dalam rangka memberikan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, Pemkot peduli untuk memperhatikan kesejahteraan pegawainya, tidak hanya kesejahteraan lahir namun juga kesejahteraan batin.”Kegiatan Konseling Pegawai bertujuan membantu meringankan permasalahan yang sedang dihadapi,”ujar Penelaah Akuntabilitas Aparatur BKD Kota Yogyakarta, Shinta Indhira,  Jum’at (30/9).

Sehingga, sambungnya, para PNS mendapatkan ketenangan jiwa dan ketenangan berfikir yang mutlak diperlukan dalam bekerja. Sebagai ujung tombak Pemerintah, seorang PNS tentu dituntut untuk bekerja secara profesional. “Masalah yang sedang dihadapi kerap mengganggu kosentrasi PNS dalam menjalankan tugasnya,’ lanjutnya.

Namun pihkanya menyayangkan lemahnya partisipasi pegawai untuk memanfaatkan klinik gratis ini. Menurutnya cara pandang masih menjadi masalah utama dalam mengartikan klinik konsultasi ini. “Barangkali ada ketakutan bagi mereka bila nantinya menggunakan layanan ini akan diberikan stigma negatif,” ujarnya.

Banyak awam yang salah kaprah mengenai klinik konsultasi. Dan menganggap bahwa orang yang menggunakan klinik konsultasi adalah orang yang dipastikan memiliki masalah kejiwaan. “Padahal klinik ini memberikan beragam pelayanan yang sejatinya tidak selalu ditujukan pada mereka yang memiliki gangguan kejiwaan, ini pandangan yang keliru,” tegasnya.

Ambil contoh layanan relaksasi dengan pemanfaatan hypnoterapi. Layanan ini digunakan bagi mereka yang ingin mengembalikan energi serta semangat bekerja. “Jadi layanan di klinik ini tidak hanya untuk mereka yang telah mengalami masalah saja, namun juga bagi mereka yang hanya ingin sekedar mendapatkan ketengan setelah bekerja sekian lama, ” tandasnya.

Layanan yang berada di gedung unit VI BKD lantai 1 sayap utara ini Tidak hanya melayani Pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta saja. Klinik ini juga berlaku bagi anggota keluarga, pasangan suami/istri dan anak. Cara mendaftarkanya pun cukup mudah, yakni bisa datang langsung pada waktu pelayanan atau dapat juga dengan mendaftar melalui telepon 555013 atau pesawat 340.

Layanan konsultasi dibuka sepekan sekali. Yakni setiap hari selasa mulai dari jam 10:00-13:00 WIB. Tidak tanggung-tangung untuk memberikan layanan prima, Klinik ini mendatangkan konselor yang sangat kompeten pada bidang psikologi. “Pelayanan kami batasi dua orang saja, sehingga jika yang mendaftar lebih dari itu akan kami jadwalkan pada minggu berikutnya,” katanya.

Shinta mengatakan, untuk melayani pegawai negeri di lingkungan Pemkot Yogyakarta, Klinik yang dibuka sepekan sekali ini menyuguhkan beragam layanan, yaitu konsultasi masalah pekerjaan, konsultasi masalah perkawainan dan rumah tangga, konsultasi masalah kepribadian, konsultasi psikologi bagi anak dan dewasa, konsultasi dan pemeriksaan untuk anak dengan kesulitan belajar serta kurang konsentrasi.

“Konseling mengenai pola asuh anak, tes intelegensi (IQ), tes bakat minat,” Lanjutnya. Klinik yang digadang-gadang menjadi teman mencari solusi ini juga melayani keluhan masalah anak termasuk keluhan orang tua dan guru.

Bagi yang bingung menentukan jurusan kuliah sang buah hati bisa memanfaatkan layanan gratis ini. Dengan tes bakat minat kita dapat mengetahui secara persis jurusan yang layak diambil oleh anak-anak kita. “Jangan sampai salah memilih jurusan untuk anak, ibarat keluar kandang harimau, masuk mulut buaya,” katanya.

Ia memastikan bahwa semua informasi klien akan terjaga kerahasiaanya. Klinik ini menjamin sepenuhnya terkait data dan rahasia klien. “Jadi jangan sungkan apalagi khawatir untuk memanfaatkan layanan ini,” ajaknya.

Pihaknya berharap agar layanan ini dapat dimanfaatkan sepenuhnya sehingga fungsinya menjadi optimal. “Daripada cerita dengan orang lain yang tidak memliki keahlian dalam bidangnya, lebih baik ke klinik yang jelas sudah menyediakan kenseling berpengalaman, sehingga masalah dapat terselesaikan dengan baik,” pungkasnya.(Tam)