Dengan berakhirnya Tribulan I Tahun Anggaran 2017 pada 31 Maret lalu, Pj. Walikota Yogyakarta, Drs. Sulistyo, SH. Cn, M.Si meminta segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta segera menyelesaikan laporan kinerja Tribulan I sesuai dengan format yang telah ditentukan beserta darta-data yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Pelaporan Kinerja ini penting untuk dicermati sebagai data awal sejauh mana OPD sudah mencapai target yang ditetapkan sampai dengan akhir Tribulan I serta permasalahan apa yang ada untuk segera diantisipasi di bulan-bulan berikutnya.” Demikian disampaikan oleh Pj Walikota Yogyakarta, Drs. Sulistyo, SH. Cn, M.Si dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, dra. Titik Sulastri dalam upacara bendera Pemerintah Kota Yogyakarta yang berlangsung pada hari Senin (17/4) pagi di halaman Balaikota

Lebih lanjut, memasuki Tribulan II ini, Sulistyo meminta segenap OPD untuk dapat meningkatkan kinerja dalam tribulan II ini, dipaparkan oleh Sulistyo,

“Memasuki Tribulan II, Memasuki Tribulan II, hendaknya masing-masing OPD dapat lebih meningkatkan kinerjanya sehingga berbagai kegiatan yang sudah direncanakan dapat dilaksanakan dengan maksimal sehingga deviasi antara target dengan realisasi kinerja baik fisik maupun keuangan tidak melambung jauh di atas 10%. Lakukan evaluasi kinerja internal secara berkala sehingga apa yang telah direncanakan dapat berjalan on the track” Jelasnya  

Selain itu, dalam amanatnya tersebut Sulistyo juga berharap dalam rangka memperingati hari Kelahiran RA Kartini ini, pegawai wanita di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta mampu meneladani semangat dan cita-cita perjuangan RA Kartini  untuk berkarya dengan sungguh-sungguh tanpa melupakan kodrat wanita sebagai istri maupun ibu dan mampu menyeimbangkan karir dan keluarga

“Keinginan untuk berkarir dan belajar ke jenjang yang lebih tinggi memang hal yang lumrah. Komitmen terhadap pekerjaan dan instansi tempat ibu-ibu bekerja memang penting. Namun jangan sampai kesibukan dalam bekerja dan mewujudkan impian melalaikan kewajiban utama seorang ibu untuk mengurus suami dan anak-anaknya. Seimbangkan berbagai kegiatan “ Kata Sulistyo.

Pemkot Lepas 24 PNS Pensiun

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, sebanyak 24 Pegawai Negeri Sipil (PNS) calon purna tugas di lingkungan Pemkot Yogyakarta dilepas secara simbolis oleh Titik Sulastri dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Pensiun kepada 24 calon purna tugas tersebut.

“Pada upacara bendera kali ini, kita kembali melepas 24 orang rekan kerja untuk memasuki masa purna tugas. Atas nama Pemerintah Kota Yogyakarta, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian dan dedikasi Bapak/Ibu selama ini.” Ungkap Titik

Titik juga berpesan, agar selepasnya tugas sebagai PNS di Pemkot, para purna tersebut diharapkan tetap memberikan pengabdiannya kepada masyarakat

“Pensiun bukan.Pensiun bukan berarti dharma bhakti Bapak/Ibu sudah tidak dibutuhkan lagi, tetapi justru masyarakat luas sangat mengharapkan bimbingan dan tauladan Bapak/Ibu yang telah berpengalaman dalam mengarungi bahtera kehidupan.” Imbuhnya (ams)