Petuah Wakil Walikota : Pensiun Bukan Akhir dari sebuah Pengabdian

Segala sesuatu yang berawal pasti ada akhirnya.  Sesuatu yang indah adalah ketika kita mampu menyelesaikan tugas dengan baik. Demikian ujar Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi pada acara tatap muka dengan  22  karyawan yang  mengakhiri masa pengabdiannya sebagai Aparatur Sipil Negara (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta, Senin, (17/07/2017) di Grha Pandawa Balaikota Yogyakarta.

“Insa’allah ibu bapak semua bisa menjalani  pengabdian kepada Pemerintah Kota Yogyakarta dan kepada masyarakat. Ini adalah pengabdian yang terbaik  yang telah dijalani ibu bapak semua. Pada  kesempatan hari ini ibu bapak semua berhasil menyelesaikan tugas dengan  baik,” tambahnya.

Atas nama Pemerintah Kota Yogyakarta, Heroe mengucapkan rasa terima kasih setinggi tingginya kepada para karyawan yang  telah memasuki masa purna tugas sebagai PNS.  “Pada kesempatan ini  saya, atas nama Pemkot Yogyakarta  mengucapkan   beribu ribu terima kasih atas dedikasi, loyalitas dan pengabdian  kepada bapak ibu semua. Semoga yang telah ibu, bapak kerjakan selama ini, memberi manfaat dan kebaikakan  kepada kita semua . Dan semoga  menjadi amal jariyah ibu dan  bapak semua. Sehingga itu menjadi bekal ketika kita pada saat nanti dipanggil Allah,” ucap Heroe.

Heroe menambahkan apa yang dikerjakan oleh para karyawan (purna karya)  didasarkan atas kemampuan, penguasaan dan ilmu yang dimiliki. Apabila hal itu dikerjakan dengan baik maka itulah dinamakan  amal jariyah.  “Amal jariayah adalah amal yang selalu mengikuti meskipun kita nanti pada suatu saat sudah tidak ada. Selama kebaikan itu terus berjalan atau dijalankan,  amal jariyah itu akan melimpah kepada bu bapak semua,” tambahnya.

Dikatakan, setiap manusia  harus menjalani sebuah kehidupan.  Setiap fase kehidupan akan dihadapkan dengan tantangan kehidupan.  “Pada setiap memasuki babakan baru pasti ada tantangannya. Ada persoalannya. Semuanya pasti kita hadapi. Itulah makanya kita disebut manusia. Karena kita selalu siap menjalani  tantangan dan menjawab ujian,”nasehatnya.

Setiap orang yang memasuki tahapan baru seperti para pensiuan atau memperoleh jabatan baru, menurut Heroe sama halnya dengan  memperoleh amanat baru.  Pada saat yang sama pula yang bersangkutan akan menghadapi tantangan baru.  “Oleh karena itu,  kami semua ikut berdoa agar dalam menghadapi tantangan baru ibu dan bapak semua,  menghadapi dengan baik, sebagaimana Allah telah mengatakan bahwa Tidak akan memberikan ujian yang melampaui kemampuan  umatNya untuk menjalaninya,” nasehat Wakil Walikota.

Wakil Walikota merasa bahagia  karena dapat mengantar para  karyawan  menyelesaikan tugas mereka di Pemerintah Kota Yogyakarta. Wakil Walikota berharap  setelah tidak menjadi PNS aktif, para pensiunan dapat mengabdikan diri mereka untuk masyarakat  dan keluarga. Heroe meminta para pensiunan  bersedia meluangkan waktunya apabila pada saat tertentu dimintai bantuan sesuai dengan kemampuan yang yang mereka miliki.  “Tidak menutup kemungkinan  Pemkot Yogyakarta akan  meminta bantuan pada suatu saat. Mungkin apa yang ibu bapak lakukan selama ini  masih diperlukan. Bapak ibu sekali lagi mohon diluangkan waktunya,” pinta Heroe.

Akhirnya Heroe mengucapkan selamat berkarya di tempat baru yakni ditengah masyarakat dan keluarga. " Pensiun bukanlah  akhir dari sebuah pengabdian, tetapi babak awal pengabdian di tengah masyarakat dan keluarga," tutup Heroe.

Sementara itu, Drs. Nurpireno Yulianto, salah seorang pensiunan yang juga ikut menerima Surat Keputusan Pensiun dari PNS (ASN) mengungkapkan rasa bangganya kepada Pemerintah Kota Yogyakarta. Dirinya bangga telah menjadi bagian dari Pemkot Yogyakarta. Banyak hal suka dan duka yang didapat selama  berada di lingkungan Pemkot.

Nurpireno mengatakan dirinya siap apabila suatu saat Pemkot Yogyakarta meminta dirinya untuk membantu sesuai kemampuannya. “ Kalau memang diperlukan saya siap membantu dengan senang hati,” ujar Nurpireno yang oleh rekan kerjanya dipanggil “Bapaknya si UPIK “ (Unit Pelayanan Informasi dan Keluhan).  

Nurpireno juga tak lupa memohon doa dari rekan-rekannya, untuk memulai kehidupan baru di diluar urusan birokrasi. “Doakan agar kami juga masih memberikan kebaikan di masyarakat dan juga keluarga,” tutupnya. (@mix)