Wawali Optimis Lurah Paling Siap Terapkan Anjab

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi optimis kelurahan menjadi salah satu ujung tombak yang paling siap melaksanakan analisis jabatan (Anjab). Hal tersebut disampaikannya saat memberikan pengarahan kepada seluruh lurah di Kota Yogyakarta di Hotel Galery Prawirotaman, selasa (28/11).

“Kedepan mau tidak mau kita harus menyesuaikan dengaan kondisi akibat adanya moratorium. Saya yakin yang paling siap menghadapi kondisi tersebut adalah lurah karena memang sudah terbiasa kerja serabutan,” ucapnya.

Wawali mengaku tahu persis kondisi lurah di lapangan. Menurutnya lurah sudah terbiasa mengerjakan beragam pekerjaan sekaligus.

“Lurah kan kerjanya serabutan, jadi kalau pun ada anjab seperti ini pasti menyesuaikan dengan cepat,” tandansya.

Kedepan, sambungnya, Ia akan memperkuat kelurahan dan kecamatan karena menurut Heroe lurah dan camat adalah yang paling terdepan mengahadapi masyarakat.

“Dengan begitu, pelayanan Pemerintah terhadap masyarakat pun bisa semakin baik dan terpercaya,” imbuhnya.

Selain itu Heroe juga menyinggung Tunjangan Kinerja (Tukin) pegawai yang akan diterapan tahun depan. Heroe berharap tukin mampu mendongkrak kinerja pegawai termasuk lurah dan camat.

“Saya ingin semua maksimal mencapai angka 100%, namun dengan catatan disertai dengan kinerja optimal,” jelasnya.

Untuk itu, Heroe meminta lurah-lurah di Kota Yogyakarta tetap menjaga apa yang menjadi kewajibannya.

“Jadi dalam kerangka kita menyederhanakan anjab dibarengi dengan tunjangan kinerja kita berharap ada peningkatan kerja dan implikasi yang dihasilkan oleh capaian,” urainya.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Yogyakarta Maryoto menuturkan, pelatihan dan motivasi lurah se-Kota Yogyakarta ini bertujuan untuk memberikan penyegaran sekaligus motivasi agar bisa bekerja dengan lebih baik lagi. (Alvindra Rozali/Tam)