Tri Joko Susanto Nahkodai Koni Kota Yogya
Tongkat estafet kepemimpinan Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Yogya akhirnya beralih dari R Santoso ke Tri Joko Susanto. Tri Joko terpilih dalam Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Kota Yogya, Tri Joko memastikan secepatnya menyusun kepengurusan.
Tri Joko tak sendirian. Ia dibantu Tri Kirana Muslidatun yang merupakan perwakilan dari Perwosi dan Syalthut dari PGI. Tri Kirana dan dan Syalthut menjadi anggota tim formatur yang akan membantu Ketum dalam menyusun kepengurusan secara lengkap.
“Amanat dari AD/ART menyebutkan kami dibantu tim formatur harus menyusun kepengurusan paling lambat satu bulan setelah musorkot. Tapi kami secepatnya akan merampungkan kepengurusan tersebut,” jelas Tri Joko di Hotel Tentrem, Minggu (14/1)
Acara tersebut di buka oleh Walikota Yogakarta, Haryadi Suyuti, pada kesempatan tersebut Ia menyambut baik diselenggarakannya Musorkot, karena menurutnya dengan adanya Musorkot roda kegiatan organisasi KONI Kota Yogyakarta dan pembinaan olahraga di Kota Yogyakarta dapat terus berjalan dan bergerak secara berkelanjutan.
Walikota menegaskan komitmen Pemkot Yogyakarta yang siap menjadi pilot project pembinaan olahraga menuju prestasi. “Kami Kota Yogyakarta siap menjadi pilot projec tpembinaan organisasi dan sistem tata kelola organisasi olahraga menuju prestasi,” tegasnya.
Ia pun tidak memungkiri jika ke depan tantangan yang menghadang akan semakin berat. Untuk itu, lanjutnya, kepengurusan yang handal, solid, tanggap dan kreatif akan menjadi kunci keberhasilan.
”Siapapun nanti yang terpilih menjadi Ketua Umum, tentunya merupakan sosok pilihan yang diharapkan mampu merangkul, bekerja sama dan bersinergi dengan berbagai pihak, serta mampu membawa KONI Kota Yogyakarta menjadi lebih berjaya dan berprestasi di tahun-tahun mendatang” katanya.
Senada dengan Walikota, Ketua Umum KONI DIY, Hadianto Ismangoen mengatakan, Kota Yogyakarta akan berperan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Porda XV tahun 2019 mendatang.
Ia berharap event tersebut dapat sukses secara prestasi dan juga sukses dalam hal penyelenggaraan. Karena itu, ia meminta setelah Musorkot selesai digelar agar pengurus baru segera mempersiapkan penyelenggaraan Porda 2019.
Pengurus harus jeli melihat kekurangan-kekuaran terutama sarana prasarana yang akan digunakan, juga harus jeli mencari solusi untuk menyelesaikannya.
“Kepada pengurus cabang olahraga juga akan segera dipersiapkan sehingga bisa meraih hasil yang baik. Anggaran yang dialokasikan segera saja diproses tapi jangan lupa, jangan bikin sulit dalam proses laporan pertanggungjawabannya,” pungkasnya. (Han)